Petinggi PDIP dan Gerindra Bicara Pertemuan Megawati - Prabowo
Petinggi PDIP dan Gerindra bicara pertemuan tersebut.
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertandang ke kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (2/5). Lebih dari satu jam mereka berbincang. Petinggi PDIP dan Gerindra bicara pertemuan tersebut.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menuturkan, pertemuan itu tidak ada pembahasan terkait agenda 2024. Termasuk rencana koalisi Gerindra dan PDIP atau membahas wacana duet Prabowo-Puan. Walaupun dalam pertemuan itu juga tampak hadiri Ketua DPR, Puan Maharani. Hasto mengatakan perbincangan diwarnai cerita persahabatan sebagai sesama pemimpin partai.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Apa yang dikatakan Anang Hermansyah tentang bergabungnya ia dengan PDIP? Mendapat pujian seperti itu, suami Ashanty tidak mempermasalahkan akan berjuang bersama Krisdayanti di masa yang akan datang. "Baiklah, nggak masalah," kata Anang Hermansyah di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, pada Minggu (10/9/2023).
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Mengapa Partai Gerindra didirikan? Pada awalnya, ide pendirian Partai Gerindra digagas oleh Fadli Zon dan Hashim Djojohadikusumo. Mereka ingin melindungi kesejahteraan rakyat ekonomi kelas bawah terhadap jerat sistem kapitalisme.
-
Siapa saja yang menggodok ide pendirian Partai Gerindra? Pada 2007, Ide Fadli dan Hashim itu pun digodok oleh Ahmad Muzani, M. Asrian Mirza, Amran Nasution, Halida Hatta, Tanya Alwi, dan Haris Bobihoe.
"Terkait dengan 2024 tidak ada pembahasan terkait dengan hal itu, karena kan momentumnya momentum untuk Idulfitri," kata Hasto.
Menurut Hasto, saat ini partainya sedang menyusun strategi dalam Pemilihan Umum 2024, salah satunya verifikasi parpol. Sementara, untuk calon presiden dan wakil presiden partainya menyerahkan sepenuhnya pada Megawati.
"Terkait dengan capres cawapres partai melalui kongres kan telah menetapkan ibu Megawati Soekarnoputri lah yang nanti akan menetapkan siapa pasangan calon tersebut," ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani enggan memprediksi duet Prabowo-Puan di Pilpres mendatang. Dia menuturkan pertemuan yang dilakukan Prabowo merupakan silaturahmi khususnya di momen lebaran 2022.
"Saya tidak mau memprediksi terlalu jauh karena ini hari lebaran dan tadi itu betul-betul suasananya suasana lebaran yang sangat cair sangat baik dan suasana sangat kekeluargaan sekali," singkatnya.
Untuk diketahui, dalam pertemuan kemarin juga dihadiri anak keduanya Prananda Prabowo ikut menemani. Tampak juga sosok Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan juga terlihat.
Prabowo juga didampingi anak semata wayangnya Didit Hediprasetyo. Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, serta Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Pemuda dan Olahraga Eriko Sotarduga, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo juga ikut berbincang.
(mdk/noe)