Pilkada Kota Batu, HA Rudi SB-Sujono Djonet daftar detik-detik akhir
Pilkada Kota Batu, HA Rudi SB-Sujono Djonet daftar detik-detik akhir. Keduanya diusung tiga parpol yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Keduanya mengusung tagline 'Ruso (Rudi-Sujono) wong Batu'.
Di detik-detik terakhir, tiga partai politik mendaftarkan pasangan HA Rudi SB-Sujono Djonet sebagai pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Batu. Keduanya tiba di Kantor KPU Kota Batu, pada Jumat lama sekitar sekitar pukul 23.30 WIB.
Tiga partai pengusung HA Rudi SB-Sujono Djonet yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Keduanya mengusung tagline 'Ruso (Rudi-Sujono) wong Batu'.
"Kami memiliki visi sama. Paslon kami masih muda, asli Batu dan visioner," kata dia, usai mendaftar di KPU, Sabtu (24/9).
Rudi dikenal sebagai petani apel dan tokoh masyarakat di Kota Batu dan sekitarnya. Ia merupakan salah satu tokoh dalam penolakan sumber air Gemulo yang saat itu akan didirikan sebagai hotel.
Sementara Sujono Djonet dikenal sebagai tokoh muda yang sebelumnya sempat ikut berebut rekomendasi dari PDI Perjuangan. Nama warga Gunungsari itu muncul diusulkan oleh Partai Nasdem yang sejak awal memilih netral. Bahkan Partai Nasdem saat itu tidak memasukkan Sujono Djonet sebegai penerima rekomendasi.
Khusus Partai Hanura sebelumnya mendukung Dewanti Rumpoko dan Punjul Santoso yang diusung PDI Perjuangan. Tetapi kemudian bergabung dengan PAN dan Nasdem mengusung calon sendiri.
Totok Daryanto, Wakil Ketua Umum DPP PAN yang mendampingi pendaftaran mengatakan, pasangan calon yang diusungnya merupakan pilihan tepat untuk memimpin Kota Batu. Keduanya asli putra Batu yang memiliki visi prioritas dalam membangun Batu.
Totok mengatakan, visi yang diperjuangkan di antaranya, mempertahankan Kota Batu sebagai kota wisata dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan. Pasangan calon Rudi - Sujono juga memiliki visi untuk mengembalikan apel sebagai ikon Kota Batu.
"Kondisi apel Batu sekarang sangat memprihatinkan dan butuh campur tangan pemerintah untuk kembali pada kejayaannya. Petani apel nantinya disiapkan akses permodalan, bimbingan teknisnya dan perlindungan RTRW," jelasnya.
Selain Totok Daryanto, turut mendampingi pendaftaran tersebut, Ketua DPW Hanura, Kelana Aprilianto dan Ketua DPD Nasdem Edy Kusnaedi, serta sejumlah pengurus partai.
Rudi-Djonet merupakan bakal calon keempat yang mendaftarkan ke KPU. Sebelumnya Dewanti Rumpoko-Punjul Santoso diusung PDI Perjuangan dengan didukung Partai Golkar dan PKS mendaftar hari pertama.
Abdul Majid-Kasmuri Idris dari perseorangan mendaftar di hari kedua, dan Khairuddin-Hendra Angga Sonatha diusung PKB dan Partai Demokrat mendaftar hari ketiga.