PKB beri 4 tantangan buat Agus-Sylviana jika menang Pilgub DKI
PKB beri 4 tantangan buat Agus-Sylviana jika menang Pilgub DKI. Pasangan calon Agus Harimurti dan Slyviana Murni disiapkan poros Cikeas sebagai penantang Ahok dan Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI. PKB sebagai salah satu partai pengusung memberikan empat tantangan kepada Agus-Sylviana dalam memimpin Jakarta.
Pasangan calon Agus Harimurti dan Slyviana Murni disiapkan poros Cikeas sebagai penantang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu partai pengusung memberikan empat tantangan kepada Agus-Sylviana dalam memimpin Jakarta.
Wasekjen PKB Daniel Johan mengatakan tantangan pertama yakni Agus-Slyviana dituntut mampu memaksimalkan anggaran untuk menyelesaikan dua masalah klasik Ibu Kota, yakni banjir dan macet.
"Mengatasi banjir dan macet melalui kebijakan-kebijakan jitu dan pembangunan infrastruktur termasuk penataan seluruh aliran air dari hulu sampai hilir harus lancar dan bersih. Termasuk perbaikan jalan-jalan kampung dan nonprotokol menjadi mulus sehingga bisa menjadi jalur alternatif," kata Daniel kepada merdeka.com, Selasa (27/9).
Kemudian, Daniel meminta Agus-Slyviana mewujudkan Jakarta sebagai kota yang bersih dan hijau mulai dari jalan protokol hingga gang-gang permukiman warga.
"Kedua mewujudkan Jakarta yang bersih, hijau, asri dan nyaman mulai dari gang-gang di kampung sampai sepanjang jalur jalan protokol," terangnya.
Ketiga, meningkatkan pelayanan publik yang berkualitas, murah dan cepat. Termasuk juga memperbaiki birokrasi dalam hal perizinan yang mudah dan praktis.
"Mewujudkan kota jasa dengan pelayanan umum yang berkualitas, murah, dan cepat tanpa suap dan dihambat, mulai dari urusan di tingkat RT sampai gubernur termasuk segala perizinan," ujarnya.
Wakil Ketua Komisi IV ini juga berharap pasangan ini mampu mengoptimalkan anggaran untuk program pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM), jaminan kesehatan, transportasi dan pendidikan demi meningkatkan taraf hidup warga.
"Keempat adalah prioritaskan anggaran bagi kesejahteraan rakyat kecil dan kemudahan mendorong usaha kecil menengah rakyat bergelora dengan kartu jaminan kesehatan pendidikan transportasi umum dan kebutuhan pangan pokok rakyat setidaknya di hari raya," pungkasnya.