PKB sebut larangan Jokowi soal menteri rangkap jabatan tak berlaku lagi
PKB sebut larangan Jokowi soal menteri rangkap jabatan tak berlaku lagi. Daniel tidak mau mengomentari adanya dua pengurus partai Golkar yang duduk di kursi menteri. Ia hanya menganggap komitmen atau aturan Jokowi soal rangkap jabatan menteri kini tak lagi ada.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan, aturan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal rangkap jabatan menteri tidak berlaku lagi. Sebab, sekarang ini sudah ada dua menteri yang juga menjabat sebagai pengurus partai.
"Tapi dengan adanya kelonggaran ini berarti kami anggap peraturan (rangkap jabatan) itu sudah tidak berlaku lagi," kata Daniel saat dihubungi, Selasa (23/1).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Siapa yang menyatakan bahwa Jokowi memuji pencapaian PKB? Wakil Sekretaris Dewan Syura DPP PKB Maman Imanul Haq mengungkap isi pertemuan Jokowi dan dua menteri PKB itu.
Daniel tidak mau mengomentari adanya dua pengurus partai Golkar yang duduk di kursi menteri. Ia hanya menganggap komitmen atau aturan Jokowi soal rangkap jabatan menteri kini tak lagi ada.
Dia berasumsi jika tidak ada lagi larangan rangkap jabatan, maka, kata dia, boleh saja menteri lain juga kembali ikut mengurus partai. Termasuk di antaranya deret menteri dari PKB yakni Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, dan Menristek Dikti M Nasir.
"Logikanya begitu. Menteri dari PKB kalau mau menjabat lagi di partai ya enggak apa-apa," tandasnya.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Menteri Sosial Idrus Marham memiliki jabatan politik di Golkar. Bahkan Airlangga adalah ketua umum. Terkait sikap permisif Jokowi pada Golkar, PDIP tak mau kalah.
PDIP tidak menutup kemungkinan Menko PMK Puan Maharani untuk kembali menjabat di kepengurusan partai. Karena, Jokowi sudah memberikan kelonggaran bagi para menteri yang berkecimpung dalam dunia politik.
"Ya bisa kenapa (Puan aktif kembali), boleh aktif. Tidak harus tapi boleh aktif karena presiden sudah memberi kelonggaran ya, di tahun politik sepertinya tidak realistis mengekang orang yang habitatnya Politisi untuk tidak boleh berpolitik. Ya kan," kata Hendrawan saat dihubungi, Senin (22/1).
Baca juga:
Fadli Zon: Presiden Jokowi menjilat ludahnya sendiri
Jokowi: Polri & TNI jalankan tugas dengan baik amankan perhelatan demokrasi
359 Perwira Tinggi hadiri Rapim TNI-Polri yang dibuka oleh Presiden Jokowi
Kelonggaran Jokowi di tahun politik
Jokowi akan jenguk pengungsi Rohingya di Bangladesh
Wasekjen PKS nilai rangkap jabatan Airlangga mengkhianati amanah
Ini enam proyek infrastruktur yang dibahas Jokowi dan utusan khusus PM Jepang