PKB tak sepakat Jokowi reshuffle menteri
Bagi Muhaimin, reshuffle hanya akan membuat keriuhan politik yang baru.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar tidak setuju jika reshuffle Kabinet Kerja Jokowi-JK dilakukan. Bagi Muhaimin, reshuffle hanya akan membuat keriuhan politik yang baru.
"Reshuffle itu tentu kewenangan presiden dan itu hak prerogatifnya. Kita berharap jangan membuat kegaduhan baru dengan adanya reshuffle, karena saat ini ekonomi lagi suram," ujar Muhaimin di Gedung Graha Gus Dur Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (23/6).
Muhaimin berharap keputusan untuk mereshuffle menteri dipikirkan ulang secara mendalam oleh Jokowi. Pasalnya, kabinet belum layak direshuffle karena masa kerjanya masih terlalu dini.
"Masalah kabinet ini harus dipikirkan dan dievaluasi secara matang karena menteri baru diberi kesempatan. Sebaiknya kalau Ramadan dan Idul Fitri bagus ya dilanjut," tuturnya.
Meski tak mau adanya reshuffle, Muhaimin tetap pasrah pada hak preogatif Jokowi tersebut.
"Pokoknya kita minta jangan ada reshuffle dulu. Tapi, ya sepenuhnya tergantung pemerintah," tutupnya.