PKB Ungkap Alasan Cak Imin Merapat ke Kabinet Prabowo-Gibran
Kedatangan Cak Imin ke rumah Prabowo sebagai salah satu calon menteri.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memenuhi panggilan Prabowo Subianto ke Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10). Kedatangannya itu sebagai salah satu calon menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ketua Harian DPP PKB Ais Syafiyah Ashfar mengatakan, dengan merapatnya mantan calon wakil presiden (cawapres) itu, untuk bisa berkolaborasi dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.
"Ajakan presiden terpilih ke Ketua Umum Gus Muhaimin untuk menjadi bagian dari kabinet kita apresiasi, karena hanya dengan kolaborasi berbagai tantangan ekonomi dan sosial yang saat ini kita hadapi bisa terselesaikan," kata Ais dalam keterangannya, Rabu (16/10).
Ais pun mengungkapkan, keputusan Cak Imin bergabung ke kabinet Prabowo telah melalui pertimbangan matang. Tidak sekadar masalah kepetingan politik jangka pendek.
Lebih dari itu, Cak Imin bersama PKB ingin menjadi bagian dari solusi bangsa yang memang secara objektif saat ini tidak sedang dalam kondisi baik-baik saja.
"Gus Muhaimin dan PKB ingin aktif terlibat dalam memecahkan persoalan ekonomi maupun berbagai penyakit sosial yang membebani kita sehari-hari," pungkasnya.
Diketahui, tidak hanya Cak Imin dari PKB yang menyambangi kediaman Kertanegara, Jakarta Selatan saja. Ada juga dua orang lainnya yakni Abdul Kadir Karding dan Faisol Riza.
Usai menghadap ke rumah Kertanegara, Jakarta Selatan. Para calon menteri, wakil menteri hingga kepala badan langsung menjalani pembekalan di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.