PKS cari koalisi miliki komitmen sama hadapi pilkada serentak
PKS tidak menutup peluang koalisi dengan partai politik di luar KMP.
Politikus PKS, Hidayat Nur Wahid menyatakan partainya telah siap mengajukan calon untuk bertarung di Pilkada serentak 2015. Menurutnya hari ini ada penetapan dari rapat tinggi pimpinan partai mengenai kader yang maju menjadi calon kepala daerah.
"Sudah dipersiapkan semuanya termasuk yang disiapkan untuk maju, seluruh berkasnya sudah diputuskan. Saya kira hari ini adalah finalisasi terhadap semua putusan terkait masa kepesertaan Pilkada," kata Hidayat di Restauran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Kamis (23/7).
Hidayat menegaskan calon kepala daerah dari PKS mendukung sepenuhnya keputusan pimpinan partai. Sedangkan terkait koalisi, PKS memprioritaskan berkoalisi dengan partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP). "Alternatif utama untuk koalisi adalah dengan KMP," tuturnya.
Akan tetapi, kata dia, tidak menutup kemungkinan koalisi dengan partai lain. Tetapi syaratnya memiliki visi yang sama.
"Tapi kalau ternyata itu tidak memungkinkan diharapkan untuk tetap berkoalisi dengan calon-calon yang mempunyai komitmen searah atau senapas dengan komitmen KMP. Itu bisa dari partai lainnya," tandasnya.
Sejauh ini dalam menjaring calon kepala daerah, menurut Hidayat, pimpinan PKS sudah melaksanakan tanggung jawabnya. Hal tersebut terkait penyeleksian dan pemberian dukungan bagi para kader yang sedang bersaing.
"Secara prinsip tentu yang akan diutamakan adalah majunya kader dalam Pilkada di tempat-tempat yang memang memungkinkan mereka untuk maju dan menguatkan tanggung jawab kepesertaan kader," tutupnya.
Baca juga:
PKS desak polisi tangkap aktor intelektual insiden Tolikara
PKS desak pemerintah & KPU perbaiki temuan BPK soal pilkada serentak
Kisah Fahri Hamzah dibilang pegawai Jokowi oleh ayahnya saat pulang
Pemerintahan maju mundur, Fahri Hamzah bandingkan Jokowi & Soeharto
Buruh tuntut maaf, Fahri Hamzah bilang 'jangan mau diadu domba'
PKS soal nikah sejenis: Binatang saja tidak mau kawin sejenis!
PKS enggan komentar reshuffle, khawatir dituding minta jatah menteri
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
-
Mengapa Pilkada Serentak diadakan? Ketentuan ini diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan pemilihan, serta mengurangi biaya penyelenggaraan.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.