PPP Jateng Sebut 2 Kader Asli Menang di Rembang dan Pekalongan, Unggul di 11 Wilayah
DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Tengah, Masruhan Syamsurie menyatakan dua kader asli partainya meraih kemenangan di dua kabupaten kota dalam pilkada 2020. Menurut dia, kemenangan itu masih menunggu hasil penghitungan suara internal dan KPU Jawa Tengah.
DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Tengah, Masruhan Syamsurie menyatakan dua kader asli partainya meraih kemenangan di dua kabupaten kota dalam pilkada 2020. Menurut dia, kemenangan itu masih menunggu hasil penghitungan suara internal dan KPU Jawa Tengah.
"Cuma dua kader asli dari partai menang yakni masing-masing petahana Abdul Hafidz-M Hanies Cholil Barro sementara unggul tipis di Pilbup Rembang, dan HA Afzan Arslan Djunaedi-Salahudin juga unggul sementara di Pilwakot Pekalongan," kata Masruhan Syamsurie di Semarang, Senin (14/12).
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
Meski proses hitung cepat dalam pemilihan kepala daerah serentak di Jawa Tengah masih berlangsung, namun ia menyatakan menang di 11 kabupaten kota.
"Dari 21 kabupaten kota yang menggelar Pilkada serentak, partai kita yang mengusung dan mendukung pasangan calon meraih kemenangan unggul di 11 wilayah," ungkapnya.
Terkait target memang belum bisa mencapai kemenangan di 15 kabupaten kota. Namun, pihaknya terus melakukan evaluasi pada kader partainya agar nantinya ke depan harus banyak mengusung dari kader internal partai.
"Kurangnya kadernya yang menang pada tahun 2020 sehingga belum bisa mencapai target. Tapi kita cukup kokoh karena kita menang separuh dari jumlah daerah," jelasnya.
Rencana pasangan calon Harno-Bayu yang diusung partai demokrat di Pilbup Rembang akan menggugat kemenangan kadernya, pihaknya siap menghadapi gugatan asalkan disertai dengan bukti-bukti yang kongkrit.
"Kita siap menerima protes dari mereka. Asalkan dilampiri data dan bukti agar tidak menimbulkan kegaduhan. Bagi kubu kita tidak masalah," kata dia.
Seperti diketahui, DPD Partai Demokrat Jateng akan melaporkan sekaligus menggugat hasil kemenangan sementara calon petahana di Rembang. Pasalnya, paslon Harno-Bayu merasa dirugikan akibat adanya dugaan kecurangan di Pilbup Rembang.
Baca juga:
Unggul Real Count KPU di Pilkada Surabaya, Pendukung ERJI Cukur Gundul Massal
Mahfud MD Sebut Tingkat Partisipasi Pemilih di Pilkada 2020 Meningkat
Senior LIPI Nilai Golkar Sukses Hadapi Pilkada 2020
Hitungan Tingkat Kecamatan Selesai, Paslon Petahana Kalah di Malaka
KPU Tangsel Bantah Tutupi Soal Ketua Positif Covid Demi Partisipasi Pemilih Tinggi
Real Count KPU 100 Persen, Ini Hasil 3 Pilkada di Sumatera Selatan