PPP sebut duet Sandiaga-Mardani baru sebatas usulan
PPP juga ingin agar Sylviana dan Ustad Yusuf Mansyur dipertimbangkan untuk jadi wakil Sandiaga di Pilgub DKI.
Wacana duet pasangan Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera baru saja digulirkan. Rencana ini menyusul dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kepada Partai Gerindra. Ternyata, duet Sandiaga-Mardani belum sepenuhnya disetujui parpol Koalisi Kekeluargaan.
Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani, mengatakan pasangan Sandiaga-Mardani baru sebatas usulan dan belum ada keputusan resmi dari koalisi. Hal ini karena PPP masih berupaya mengusulkan pendamping Sandiaga.
"PPP pun akan menyampaikan hal yang sama. Yakni mengusulkan Yusuf Mansur dari kalangan internal dan Sylviana Murni dari eksternal," kata Arsul saat dihubungi, Jumat (9/9).
Arsul ingin agar Sylviana dan Ustad Yusuf Mansyur dipertimbangkan untuk jadi wakil Sandiaga. Peluang keduanya, lanjut Asrul, masih terbuka karena proses konsolidasi di tataran parpol koalisi terus berjalan. "Sampai benar-benar ada kesepakatan," tegasnya.
Ketua DPW PPP DKI Jakarta, Abdul Aziz juga mengatakan hal serupa. Pihaknya mengaku memanggil Ustaz Yusuf Mansur untuk mengikuti uji kelayakan. Sedangkan kini pihaknya tengah mengatur agenda untuk Sylviana.
"Kemarin Ustaz Mansyur sudah hadir ke kantor Bappilu PPP di Tebet. Sedangkan untuk ibu Sylviana, akan segera kita siapkan jadwalnya," kata Abdul.
Dia menilai, Ustaz Yusuf dan Sylviana pantas menjadi Cawagub DKI 2017. Selain itu, untuk Ustaz Yusuf memang dari kader sendiri.
"Pak Ustaz Yusuf Mansyur dari internal PPP, punya kapasitas untuk jadi Wagub. Sedangkan Bu Sylviana, birokrat bersih dan berprestasi," tutup Aziz.
Sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusulkan nama Mardani Ali Sera untuk diusung sebagai cawagub mendampingi Sandiaga Uno. PKS mengklaim, duet Sandiaga-Mardani telah disetujui Gerindra utamanya Prabowo Subianto.
Ketua DPP bidang Humas PKS Dedi Supriadi mengatakan, terjadi komunikasi yang sangat intens antara pimpinan PKS dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Menurut dia, sudah sejak lama usulan ini diwacanakan dan dikomunikasikan.
"Ya iyalah (Prabowo setuju), inikan komunikasi yang intensif banget, tentu saja melalui proses yang panjang. Tapi sekali lagi ini tetap kita komunikasikan lagi kepada publik lewat ormas kemudian kepada parpol lain," kata Dedi saat berbincang dengan merdeka.com, Jumat (9/9).
Menurut dia, duet Sandiaga dan Mardani sudah sangat matang, hanya tinggal diperkenalkan ke publik dan partai lain di luar PKS dan Gerindra. Dia menambahkan, jika semua setuju hanya tinggal tunggu waktu deklarasikan diri dan mendaftar ke KPUD DKI Jakarta untuk ikut Pilgub DKI 2017.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.