Prabowo: Gerindra bukan partainya Prabowo, Hashim dan Fadli Zon
Prabowo: Gerindra bukan partainya Prabowo, Hashim dan Fadli Zon. Prabowo pun siap turun tahta dari partai yang telah didirikannya itu suatu saat. Dia memahami bahwa tak selamanya bisa memimpin partai berlambang kepala burung Garuda tersebut. Dia akan mulai berhenti jika tak lagi kuat mengangkat bendera Gerindra.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengingatkan bahwa partainya bukan milik perorangan, tapi milik jutaan rakyat Indonesia. Oleh sebab itu, dia berterima kasih kepada seluruh kader Gerindra yang telah menyukseskan proses verifikasi faktual KPU sehingga partainya lolos ikut Pemilu 2019.
"Ini mau saya gambarkan mendirikan partai tidak gampang, ini bukan partainya Prabowo, bukan partai Hasyim, Fadli. Tapi partai jutaan rakyat," kata Prabowo saat pidato di HUT Gerindra ke-10 di DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (10/2).
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Siapa yang menjadi keponakan Prabowo Subianto? Selain itu, ternyata Tommy masih memiliki hubungan keluarga dengan Prabowo, sebagai keponakan.
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
Prabowo pun siap turun tahta dari partai yang telah didirikannya itu suatu saat. Dia memahami bahwa tak selamanya bisa memimpin partai berlambang kepala burung Garuda tersebut. Dia akan mulai berhenti jika tak lagi kuat mengangkat bendera Gerindra.
"Kalau tidak kuat turun, tapi pengganti saya harus tetap merah putih, setia pada Pancasila, UUD '45 dan setia pada rakyat Indonesia," kata Prabowo.
Prabowo mengisahkan, selama 10 tahun berlalu sudah banyak susah dan senang yang dialami oleh partainya tersebut. Banyak pengalaman yang tidak diajarkan di dunia pendidikan dalam berpolitik di Indonesia. Khususnya soal besarnya uang yang harus disediakan partai dalam ikut berdemokrasi. Misalnya satu contoh biaya saksi dalam pemilu.
Tapi Prabowo mengingatkan, jangan sekali berpikir menjadi politisi di partai untuk cari makan. Dia ingin seluruh politisi Gerindra menjadi seorang yang mampu berbuat banyak bagi rakyat.
"Jangan kita di sini untuk cari makan. Jangan di sini untuk cari makan. Saya minta hadir di Gerindra jangan kau duduk hanya lihat gambar-gambar pahlawan itu. Kita taruh di situ bukan untuk memuja-muja atau ikon, tapi mengingatkan kita apa kita pantas meneruskan perjuangan mereka itu," jelas Prabowo.
Prabowo mengingatkan kepada seluruh kader untuk terus berjuang kepada rakyat, membela kepentingan rakyat banyak. Menurut dia, kesulitan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini adalah melawan bangsa sendiri.
"Perjuangan kalian akan lebih berat karena melawan bangsa sendiri, bangsa sendiri yang serakah, bangsa sendiri yang lupa kepentingan orang banyak," terang Mantan Danjen Kopassus itu.
"Kita ingat kata-kata Bung Hatta, lebih baik Indonesia tenggelam di dasar lautan daripada jadi embel-embel bangsa lain," kata Prabowo.
Baca juga:
Prabowo: Verifikasi tak gampang bagi partai di luar kekuasaan
Anies-Sandi, Rachmawati Soekarno sampai Ustaz Sambo hadiri acara HUT Gerindra
Anies-Sandi, Rachmawati Soekarno sampai Ustaz Sambo hadiri acara HUT Gerindra
Marching Band sambut kehadiran Prabowo di HUT ke 10 Partai Gerindra
'Prabowo presiden, Prabowo presiden, Prabowo presiden'
Amien Rais minta PAN tak usung Jokowi di 2019, tapi belum tentu dukung Prabowo
Rayakan HUT ke-10, Gerindra kukuhkan Prabowo menjadi capres di 2019
Prabowo, Anies, AHY & Gatot calon potensial penantang Jokowi di 2019