Prabowo Tantang Intelijen Rekam Pidato Politiknya
Prabowo menantang intelijen unjuk diri. Bahkan dia mempersilakan intel untuk merekam semua pidato politiknya.
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyampaikan pidato politiknya di acara silaturahmi bersama tokoh masyarakat, tokoh agama, Purnawirawan & PPIR di Graha Larasati, Blora, Jawa Tengah, Kamis (14/2). Saat berpidato, Prabowo kembali menyinggung soal intelijen yang selalu membuntutinya.
Kali ini Prabowo menantang intelijen unjuk diri. Bahkan dia mempersilakan intel untuk merekam semua pidato politiknya.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Apa yang membuat Prabowo Subianto unggul di Pilpres 2024? Mubarok menjelaskan selain mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi, sosok Prabowo Subianto yang tegas dan humanis juga merupakan daya tarik bagi masyarakat luas untuk memilihnya pada kontestasi demokrasi mendatang.
-
Mengapa Prabowo Subianto diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.”
"Intel-intel yang ada silakan rekam tidak apa-apa, coba yang intel angkat tangan, ora wani? saudara-saudara rekam pidato Prabowo, dengarkan baik-baik karena yang saya sampaikan apa yang dirasakan oleh rakyat Indonesia," tegas Prabowo disambut tepuk tangan.
Prabowo mengaku tidak rela melihat ketidakadilan yang dirasakan masyarakat. Sehingga dia memilih kembali maju ke 'medan perang' pemilihan presiden. Dia tidak ingin hanya duduk santai di rumah melihat kondisi bangsa ini. Sebagai bekas tentara, mantan Danjen Kopassus ini mengaku siap mengorbankan diri untuk kepentingan rakyat.
"Saya tidak rela lihat maling-maling yang menipu rakyat, negara saya juga. Biar saya mati membela rakyat tidak apa-apa. Kita tidak rela negara kita dirampok terus menerus," katanya.
Prabowo meminta para pendukungnya untuk bekerja keras demi memenangkan Pilpres 2019. Sebagai balasannya, Prabowo dan Sandiaga berjanji membentuk pemerintahan yang bersih. Dia juga berjanji menjaga kekayaan negara. Tak hanya itu, Prabowo kembali menjanjikan peningkatan kesejahteraan untuk abdi negara.
"Kita bisa perbaiki kehidupan bangsa, kita perbaiki gaji tentara, polisi hakim. Jangan sampai hakim kita bisa disogok. Kalau sudah hakim dan pejabat menerima gaji layak tapi masih terima sogokan, kami akan hukum seberat-beratnya," ucapnya.
Prabowo juga berjanji tidak akan mencuri kekayaan negara. "Tidak ada niat saya mencari kekayaan pribadi. Tuhan sudah beri rezeki yang cukup untuk saya, kita dipanggil yang maha kuasa, tidak bawa apa-apa," imbuhnya.
Waktu pencoblosan tinggal 61 hari lagi. Prabowo membakar semangat pendukungnya untuk menjaga pelaksanaan Pemilu tetap bersih dan jujur. Prabowo kembali meminta pendukungnya berbondong-bondong menuju Tempat Pemungutan Suara pada 17 April 2019.
Sebelumnya, Prabowo sempat menyinggung soal intelijen negara yang kini membuntutinya dan rekan-rekan koalisinya. Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin ini meminta Prabowo memberikan data adanya intelijen yang memantau pejabat negara. Dia membantah tudingan ketua partai politik dipantau intel. Menurutnya, Jokowi menjadi sosok yang membina partai politik.
"Siapa sih yang merasa (diinteli)? Siapa mantan presiden yang merasa diinteli? Jangan buat berita bohong. Sayang dong kalau berita-berita bohong itu keluar dati mulut, cukup Andi Arief (Poltisi Demoktrat) lah. Jangan calon presiden Prabowo bikin berita bohong lagi nanti," tegasnya.
Baca juga:
Prabowo: Di Negara Antah Berantah Masuk Tentara Bayar, Mirip Republik Kita
Prabowo Ibaratkan Kekayaan RI Seperti Darah Dalam Tubuh
Takmir Masjid Kauman Tolak Kegiatan Politik Bukan Larang Prabowo Salat Jumat
Prabowo: Mau Bukti Anggaran Bocor? Banyak Sekali di KPK
Medan Perang Utama Jokowi-Prabowo di Jabar Ada di Bekasi, Bogor dan Depok
Survei Indopolling di Jabar: Jokowi Kuasai Wilayah Timur, Prabowo Unggul di Selatan