Prabowo dan Surya Paloh Gelar Pertemuan Tertutup di Nasdem Tower, Ini yang Dibahas
Calon Presiden Prabowo Subianto disambut hangat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat menyambangi Nasdem Tower di Jakarta, Jumat (22/3).
Calon Presiden Prabowo Subianto disambut hangat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat menyambangi Nasdem Tower di Jakarta, Jumat (22/3).
- Prabowo Temui Surya Paloh di NasDem Tower, Cucu Soekarno: Langkah Besar Pemimpin untuk Persatuan
- NasDem Pastikan Pertemuan Prabowo-Surya Paloh Bukan untuk Halau Hak Angket
- Prabowo Bertemu Surya Paloh, Zulkifli Hasan: Boleh Beda Capres Tapi Silaturahmi Jalan Terus
- Prabowo Temui Surya Paloh di NasDem Tower Siang Ini, Bahas Koalisi?
Prabowo dan Surya Paloh Gelar Pertemuan Tertutup di Nasdem Tower, Ini yang Dibahas
Prabowo dan Surya Paloh tampak cipika-cipiki dan bergandengan tangan saat penyambutan. Kedua tokoh yang berseberangan pada Pilpres 2024 ini kemudian menuju ruang pertemuan dan menjalankan silaturahmi tertutup yang berlangsung sekira 60 menit.
Kepada awak media, Prabowo mengungkap isi pembicaraan bersama Surya Paloh yang merupakan inisiator dan pengusung pasangan rival capres-cawapres 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Menurut dia, apa yang didiskusikan adalah soal bagaimana membuat Indonesia bisa menjadi negara yang kuat dan makmur dengan segala potensi yang dimiliki.
"Beberapa kali saya katakan, setelah saya pelajari beberapa kondisi geopolitik dunia, kondisi perkembangan geo ekonomi dunia, saya berkeyakinan juga dari analisa-analisa banyak pihak bahwa Indonesia ini arahnya akan menjadi negara yang kuat, yang makmur. Tetapi ada syaratnya! syaratnya, bisakah elite kita, berarti unsur-unsur pimpinan, bisakah elite-elite kita bekerja sama?" ujar Prabowo.
Menurutnya, rakyat Indonesia menginginkan elite politik bahu-membahu membangun bangsa, bukan sebaliknya. Karena itu, dia mengajak seluruh pimpinan partai politik bekerja sama pasca-Pilpres 2024.
"Dengan demikian, saya berkeyakinan bahwa faktor kerja sama antara pimpinan itu sangat penting dan ini yang dituntut oleh rakyat kita. Saya keliling selama masa kampanye, saya merasa getaran, saya lihat sorotan mata, saya lihat suasana rakyat menginginkan pemimpinnya rukun," jelas Prabowo.
Prabowo menegaskan, pertandingan dan kompetisi dalam demokrasi merupakan hal wajar dan baik adanya. Namun, seusai kontestasi seharusnya semua elemen bangsa kembali bersatu dan bekerja sama.
"Kompetisi, persaingan, pertandingan. Tetapi sesudah pertandingan, sesudah persaingan, saatnya kita kerja sama, saatnya kita bahu membahu untuk membangun bangsa kita. Itu saya kira yang paling penting," Prabowo menyudahi.