Ridwan Kamil Mengaku Dirayu Banyak Partai untuk Pimpin DPD Jabar
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kabar rencana Ridwan Kamil merapat ke Golkar datang dari pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyanggah informasi mengenai rencana bergabung dengan Partai Golkar. Hanya saja, ia mengakui sudah mendapatkan tawaran untuk memimpin sejumlah partai di tingkat Jawa Barat.
"Informasi tidak betul (masuk Golkar), kalau betul sejak kemarin Musda sudah ada pergerakan. Kan enggak ada," ucap dia di Mapolda Jabar, Senin (22/2).
-
Kenapa PPP yakin bahwa Ridwan Kamil akan didiskusikan dalam koalisi? Partai berlambang Kakbah yakin nama yang muncul akan lebih dulu dimusyawarahkan dalam koalisi.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Apa yang dikatakan Ridwan Kamil terkait Ketua Tim Sukses? Sebelumnya, bakal calon gubernur (cagub) Jakarta Ridwan Kamil (RK) akan mengumumkan ketua Tim Sukses (Timses) Pemenangan RIDO alias Ridwan-Suswono dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan Ridwan Kamil usai melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla (JK) di kediaman Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024)."(Ketua timses) sehari dua hari pasti saya kabari," kata RK kepada wartawan di Jakarta.
-
Apa harapan Ridwan Kamil terkait hasil Pilpres? Saya sebagai ketua TKD Jabar kalau ternyata bisa bagus suara 02 satu putaran, kalau tidak tentu masih ada proses sampai Juni
-
Siapa yang memberikan wejangan kepada Ridwan Kamil? Dalam pertemuan itu, Foke mengaku telah memberikan sejumlah wejangan kepada mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.
"Yang bisa saya sampaikan begini saja, saya ini ditawari untuk memimpin partai di Jawa Barat ada beberapa. Tapi semuanya belum bisa saya penuhi, karena saya sedang berkonsentrasi penuh memastikan kerja gubernur jabar sesuai sumpah saya itu berjalan dengan baik dan lancar," ucap dia.
Saat ini, konstelasi mengenai agenda politik masih belum menjadi bahasan utama, karena fokusnya saat ini menangani urusan pandemi Covid-19 dan kebencanaan di musim hujan.
"Jadi, info itu keliru, jangan dikutip kutip lagi kita fokus urusan per-covidan perbencanaan saja. (Info masuk golkar) itu tidak betul," kata dia.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kabar rencana Ridwan Kamil merapat ke Golkar datang dari pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin.
Menurut dia, jabatan politik di partai penting untuk bisa masuk kontestasi capres pada 2024. Ini pun berhubungan dengan kemungkinan dimundurkannya jadwal Pilkada, sementara Ridwan Kamil akan habis masa jabatannya pada 2023.
"Saya dengar RK (Ridwan Kamil), sedang berencana atau mengincar ingin jadi Ketua DPD Golkar Jabar. Itu artinya RK sudah paham dan sudah tahu apa yang akan terjadi pada dirinya. Daripada nanti gak punya jabatan, maka ambil posisi Ketua Golkar Jabar," kata dia.
Pengurus Golkar Jabar Belum Tahu
Terpisah, Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Jabar, Sukmin Nur Arief mengaku belum mendapat informasi mengenai bergabungnya Ridwan Kamil ke Partai Golkar. Ia bahkan menyebut jika rencana tersebut benar, maka tetap akan terhalang oleh aturan atau AD/ART.
"Jika mengacu pada AD/ART, gak mungkin. AD/ART Partai Golkar menyaratkan, seorang Ketua DPD minimal mengantongi pengalaman menjadi kader selama 5 tahun dan menempati jabatan pengurus satu periode," ucap dia Sukmin.
"Pastinya, saya dan pengurus di Jabar belum mendengar kabar itu, tapi gak tahu yang lain. Mungkin saja kan langsung ke Jakarta (pengurus partai tingkat pusat)," ujarnya.
Baca juga:
Ridwan Kamil Libatkan Ulama Yakinkan Warga Vaksin Sinovac Halal
Sejumlah Wilayah Jabar Dilanda Banjir, Ridwan Kamil Minta Kepala Daerah Siaga 1
Ridwan Kamil Dikabarkan Tolak Pembiayaan Jalur Puncak Dua
Ridwan Kamil Beri Keringanan Tempat Perawatan Pasien Covid-19 Dilanda Banjir
Ridwan Kamil akan Manfaatkan Gedung Olahraga untuk Vaksinasi Nasional
Emil Minta Pemerintah Susun Perpres Percepatan Pembangunan Cirebon-Patimban-Kertajati