Ridwan Kamil: Sampai jumpa di sebuah tempat yang namanya Gedung Sate
Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil berpesan pada para pendukungnya agar tidak merayakan kemenangan versi quick count secara berlebihan.
Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya saat mengetahui pasangan Rindu (Ridwan Kamil-Uu) berada di urutan teratas hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei. Dari hasil quick count yang dikeluarkan empat sampai lima lembaga survei, Pasangan Rindu tak goyah di puncak klasemen dengan persentase 32 hingga 33 persen. Perolehan suara pasangan Rindu selisih 3 hingga 5 persen dengan paslon lainnya.
"Tapi sebelum KPU menyampaikan hasil resmi, kami tidak bisa terlalu jauh menerjemahkan dan menindak lanjuti terhadap rencana rencana selanjutnya.
Yang ada sekarang mensyukuri berita baik, karena berita baik muncul dalam quick count. Mudah mudahan di beberapa hari ke depan berita baik ini diformalkan melalui pengumuman resmi dari KPU," ujar Ridwan Kamil kepada wartawan, Rabu (27/6).
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
Jika sudah ada pengumuman resmi dari KPU, pria yang akrab disapa Emil ini pun mengaku akan mengumpulkan seluruh pendukung dan simpatisan pasangan Rindu. Dia pun berencana akan membuat acara besar sebagai bentuk syukur atas kemenangan pasangan Rindu.
"Kalau pengumuman resmi dari KPU, kita akan mengumpulkan kembali seluruh keluarga besar relawan Rindu yang mungkin sekarang jauh jaraknya. Setelah resmi saya bikin acara mudah mudahan dari situ, cikal bakal sebuah perubahan dan keluarga baru yang saya miliki," katanya.
Emil mengingatkan simpatisan pendukung untuk tidak berkomentar yang berlebihan dalam menyikapi kemenangan pasangan Rindu versi quick count. Termasuk komentar di media sosial.
"Jangan komentar di medsos yang berlebihan, karena itu buka akhlak pasangan Rindu. Sekarang kita kalem saja, kita ekspresikan kepada yang kenal saja. Saya titip dalam postingan dalam tindakan sebelum ada pengumuman, kita slow slow saja dulu," ucapnya.
Lebih lanjut Emil mengatakan bahwa tahapan ini barulah setengah jalan. Setengahnya lagi merealisasikan program pasangan Rindu yang telah digagas sebelumnya.
"Ini baru 50 persen dari proses. 50 persen nya lagi mengawal amanah istiqomah adil sampai akhir. Dikawal janji janjinya terucap komitmen komitmen oleh sebuah mekanisme yang sebaik baiknya," ungkapnya.
Emil pun mengaku bangga sebagai warga Jabar. Masyarakat Jabar merupakan masyarakat yang religius, agamis. Apalagi warga Jawa Barat terdiri dari berbagai etnis.
"Warga Jabar itu penduduknya terbesar se Indonesia. Jumlah penduduknya merupakan penduduk Malaysia ditambah penduduk Australia, itu adalah penduduk Jabar. Warga Jabar adalah masyarakat yang religius dan agamis, sangat dekat dengan agama, sangat dekat dengan Tuhan. Saya ingatkan kita harus tinggi ilmu agamanya. Saya bangga Jabar ini begitu multi etnis, ada Sunda, Priangan, Betawi, Cirebon Pantura beririsan. Jadi sampai jumpa di sebuah tempat namanya Gedung Sate," tutup Emil.
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan Pasangan Rindu, Saan Mustopa menambahkan bahwa pihaknya akan mengawal proses penghitungan suara dari KPU.
"Kita akan ikuti semua tahapan di KPU, sampai nanti KPU menempatkan secara final siapa yang ditetapkan sebagai pemenangnya. Kita akan menyiapkan semua terbaik data termasuk c1 di setiap TPS, untuk bahan kami sebagai tim, hingga nanti rapat pleno di KPU. Jadi kita akan kawal terus suara ini agar apa yang ditetapkan quick count tidak berbeda dengan hasil yang ditetapkan KPU," ucapnya.
Baca juga:
Hasil lengkap quick count 4 lembaga menangkan Ridwan Kamil
Quick Count final LSI Denny JA: Ridwan Kamil kokoh di Jabar, Ganjar menang di Jateng
Surya Paloh soal Pilgub Jabar: Tadinya saya berpikir kalah nih Emil, tahunya menang
Tiba di lokasi pemantauan quick count, Uu disambut lantunan selawat para pendukung
Netral, Pj Gubernur Jabar pantau pelaksanaan pilkada lewat telekonferensi
Quick count final Indo Barometer: Ridwan Kamil-Uu 32,48% dan Sudrajat-Syaikhu 28,54%