Ruhut siap bela Jokowi habis-habisan
"Jujur saja saya, siapa yang saya dukung, saya siap menjadi herder-nya," tegasnya.
Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul memberikan dukungannya kepada capres Joko Widodo (Jokowi). Meski mendukung Jokowi, Ruhut menegaskan tak akan mengubah sikap kritisnya.
"Kalian sudah tahu bicara debat kapan aku bisa kalah? Jujur saja saya, siapa yang saya dukung, saya siap menjadi herder-nya," tegasnya saat acara Kata Hati Ruhut Poltak Sitompul Dukung Jokowi-JK di Horapa, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/6).
Dia menambahkan, dirinya sejak dulu selalu diibaratkan sebagai anjing herder. Dia menceritakan saat menjadi Ketua bidang Luar Negeri KNPI dirinya menjadi herder yang bertugas menjaga Ketua Umum KNPI, Tjahjo Kumolo saat itu dari serangan.
"Saat masuk Demokrat, saya jadi herdernya Pak SBY," terang Ruhut.
Ruhut mengungkapkan, tidak gentar terhadap tim kampanye Prabowo-Hatta seperti Fahri Hamzah dan Fadli Zon. Dia menegaskan, dirinya tidak pernah kalah dalam berdebat. "Apa pernah aku kalah debat? Aku selalu menang bos," ungkapnya.
Sebelum mendeklarasikan dukungan, Ruhut kerap mengkritik Jokowi. Dia pernah mencibir wacana pengusungan Jokowi sebagai sebagai calon presiden. Ruhut bahkan menyebut Jokowi sebagai anak kos yang menumpang di "rumah" pemiliknya.
Sementara anggota tim pemenangan Jokowi-JK Luhut Panjahitan mengatakan, sikap tidak berpihak SBY adalah tepat. Karena, jika sampai memihak salah satu capres dikhawatirkan kebijakannya akan condong menguntung kepada salah satu pihak.
"Menurut saya, mungkin sikap yang paling baik begitu," jelasnya.
Dia menambahkan, adanya kader Partai Demokrat yang mendukung Prabowo tidak membuatnya khawatir. "Saya enggak tahu gimana mereka (kader Partai Demokrat), tapi kan kalau kita lihat polling-polling sekarang, dan saya lihat di lapangan memang Pak Jokowi untuk memenangkan Pilpres makin besar," ungkapnya.
"Apalagi saya tadi mendapatkan laporan dari Jawa Timur, Jawa Tengah baik, sedangkan dari Jawa Barat laporannya kita masih ramai. Saya kira peluangnya lebih besar dari minggu lalu," ujarnya.