Rumah Kita Extravaganjar, Posko Pemenangan Ganjar Pranowo yang Dikomandoi Musisi Senior
XVG, di bawah kendali Adi Adrian, didampingi Fendy Mugni sebagai Sekretaris Jenderal, dan Ayu Soetopo sebagai Bendahara.
Ada Anang Hermansyah hingga Once Mekel.
Rumah Kita Extravaganjar, Posko Pemenangan Ganjar Pranowo yang Dikomandoi Musisi Senior
Sejumlah musisi, konten kreator, influencer, selebgram dan aktor film mendirikan posko pemenangan Ganjar di Pilpres 2024. Rumah Kita Extravaganjar, namanya.
-
Siapa itu Alam Ganjar? Alam Ganjar bukanlah nama yang asing lagi, dikenal sebagai anak tunggal dari calon presiden 2024, Ganjar Pranowo.
-
Apa yang dilaporkan oleh IPW terkait Ganjar? Laporan yang dilayangkan Indonesia Police Watch (IPW) atas dugaan gratifikasi Rp100 miliar dengan terlapor mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo harus dipisahkan dari politik.
-
Bagaimana Ganjar menggambarkan Anies? "Teman," Jawaban Ganjar pun membuat riuh dan tepuk tangan dari para peserta Rakernas Apeksi 2023.
-
Bagaimana Alam Ganjar mendukung Ganjar Pranowo? Kini semakin dewasa, Alam memberikan dukungan penuh kepada sang ayah yang akan mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2024. Ia bahkan hadir di berbagai momen penting mendukung Ganjar Pranowo.
-
Bagaimana gaya Alam Ganjar saat mendaki gunung bersama Ganjar? Alam dan sang ayah terlihat akrab di akun Instagram mereka, dalam salah satu postingan, Alam melakukan pendakian gunung dengan menggunakan jaket bersama Ganjar.
-
Apa yang dikatakan Ganjar tentang penampilan Bonge? “Keren ya. Dulu waktu dia mulai populer aku lihat gayanya masih agak belum glowing sih, sekarang sudah kelihatan glowing kan,” ujar Ganjar kepada Bonge.
Ada Anang Hermansyah, Adi Adrian, Once Mekel hingga Ian Antono. Ada juga publik figur seperti Thoriq Halilintar dan Ali Syakieb.
Keyboardist Kla Project Adi Adrian terpilih menjadi Ketua Umum Rumah Kita Extravaganjar. "Ini bukan tentang saya, tapi tentang kita, tentang Indonesia" kata Musisi Adi Adrian dalam keterangannya, Senin.
Adi dinilai sebagai sosok yang bisa mewakili dan diterima semua kalangan dari ekosistem ekonomi kreatif, utamanya dari dunia musik.
"Saya sendiri butuh waktu untuk menerima tanggung-jawab ini. Itu pun setelah saya meyakini, bahwa ini bukan tentang saya saja, tapi ini tentang kita, tentang Indonesia," ujarnya.
Sejak mendapat mandat, Adi langsung menyusun pengurus inti, lalu mendaftarkan nama Rumah Kreasi Insan Nusantara - RUMAH KITA sebagai organisasi nirlaba, dengan tujuan utamanya adalah memenangkan Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI ke-8, dengan sebuah movement bernama EXTRAVAGANJAR, disingkat XVG.
XVG, di bawah kendali Adi Adrian, didampingi Fendy Mugni sebagai Sekretaris Jenderal, dan Ayu Soetopo sebagai Bendahara. Mereka juga meminta masukan dari kalangan milenial dan Gen Z, termasuk diskusi dengan politisi senior PDIP, Adian Napitupulu, untuk memahami peta kinerja berbagai organisasi relawan dan arah perjuangannya.
XVG juga melibatkan sosok berpengaruh dalam jajaran inti organisasi seperti Mazdjo Pray, Jeffry Waworuntu, Ade Andrini, Aldo Sianturi, Tina Toon, Chicha Koeswoyo, Ayu Soetopo, Andre Hehanussa, Sari Koeswoyo, Oleg Sanchabachtiar, Ida Arimurti, Bayu Randu, dan lainnya.
- Sejumlah Seniman dan Aktivis Gelar Panggung Rakyat Peringati Hari Antikorupsi dan HAM Sedunia
- Lewat Senam Sehat, Ratusan Warga Sukoharjo Deklarasai Dukung Ganjar-Mahfud 'Perubahan Positif'
- Inilah Potret Rumah Megah Soimah yang Menakjubkan, Dilengkapi Fasilitas Mewah
- Potret Shira Allegra Putri Sulung Kikan Namara yang Belum Banyak Terekspos, Beranjak Dewasa dan Makin Menawan
Bahkan XVG membentuk tim khusus, semacam think tank yang fokus pada konsep dan database, bernama TIM 8 (bermakna Presiden ke-8), yang terdiri dari sejumlah nama musisi, pesohor dan pelaku ekonomi kreatif. Sebut saja misalnya, Sandy Andarusman yang menemukan nama Extravaganjar, Febrian HIVI, Prof. Franki Raden, Kadri Muhammad, Buddy ACe, Tamara Geraldine, Venny Asyita, Once Mekel dan Anang Hermansyah.
"Akhirnya kita semua tiba pada kesimpulan bahwa Mas Ganjar Pranowo, adalah sosok yang tepat, yang akan memimpin pemajuan tata kelola musik dan menghidupkan ekosistem ekonomi kreatif di Indonesia," simpul Adi Adrian