Sambangi Istana, Pimpinan MPR Konsultasi soal Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin
Wakil Ketua MPR dari DPD Fadel Muhammad menyebut semua proses persiapan pelantikan Jokowi-Ma'ruf sudah berjalan lancar. Menurutnya, ada tiga hal yang difinalisasi menjelang pelantikan.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (16/10). Pimpinan MPR ingin berkonsultasi soal jadwal dan teknis pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober mendatang.
"Konsultasi untuk pelantikan, cocokkan jadwal, teknis," ujar Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan saat tiba di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa yang menunjuk Wapres Ma'ruf sebagai Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
Pria yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan, pimpinan MPR ingin menyampaikan susunan pelantikan kepada Jokowi. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan agar acara besar tersebut berjalan sukses.
"Kita ingin pelantikan Presiden seperti dulu diragukan enggak akan sukses 5 tahun lalu, tapi sukses. Ini juga setelah 5 tahun harus lebih baik lagi. Karena tentu ini menjadi kehormatan bagi bangsa kita, merah putih. Jadi enggak ada pilihan kecuali harus sukses luar biasa," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua MPR dari DPD Fadel Muhammad menyebut semua proses persiapan pelantikan Jokowi-Ma'ruf sudah berjalan lancar. Menurutnya, ada tiga hal yang difinalisasi menjelang pelantikan.
"Pertama mengenai jamnya acara, kedua agenda acara, ketiga mungkin materi yang disampaikan oleh beliau sesudah pelantikan. Singkat saja," ungkapnya.
Seperti diketahui, Jokowi-Ma'ruf Amin akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 di Gedung MPR Jakarta pada 20 Oktober mendatang. Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan keduanya akan dilantik pukul 14.30 WIB.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
MPR Minta Rakyat Jadikan Pelantikan Presiden Sebagai Momen Kegembiraan
Jelang Pelantikan Jokowi, Pemprov DKI Rapikan Taman dan Pasang Umbul-Umbul
Tentukan Arah Politik Pascapelantikan Presiden, Gerindra Kumpulkan Kader di Hambalang
Ma'ruf Amin Tetap Jabat Ketum MUI, Alasan Diminta Tak Mundur Sampai Munas
Ma'ruf Amin: Saya Belum Pernah jadi Wapres, Agak Kaget-kaget
Pelarangan Demo Jelang Pelantikan Presiden Dinilai buat Waspadai Perusuh