Sandiaga tak masalah Buni Yani gabung di tim pemenangannya
Selain itu, Sandiaga juga berharap agar media ikut mendinginkan dan menyejukkan suasana di tengah memanasnya situasi politik. Apalagi banyak pemilik media yang terlibat langsung dalam kontestasi politik lima tahunan ini.
Bakal calon Wakil Presiden Sandiaga Uno tak mempermasalahkan terpidana kasus ujaran kebencian melalui media sosial, Buni Yani masuk dalam tim pemenangannya. Menurut dia, siapapun bisa bergabung asal bisa menjaga situasi tetap sejuk, termasuk di media sosial.
"Selama seluruh anggota tim, bukan hanya Pak Buni Yani yang saya kebetulan kenal dekat juga, tapi yang lain bahwa selalu menjaga apa yang dipesankan Pak Prabowo dan saya yaitu menjaga medsos kita agar lebih teduh lebih sejuk, jangan saling menjatuhkan," katanya di Senayan, Jakarta, Sabtu (15/9).
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini tak mempermasalahkan status hukum yang masih disandang Buni Yani. "Selama tidak melanggar aturan dan beliau komit untuk menjaga persatuan dan kesatuan, semua kita rangkul," ujarnya.
Selain itu, Sandiaga juga berharap agar media ikut mendinginkan dan menyejukkan suasana di tengah memanasnya situasi politik. Apalagi banyak pemilik media yang terlibat langsung dalam kontestasi politik lima tahunan ini.
"Saya juga imbau kepada pemilik media untuk, ya hits penting, rating penting, viewers juga penting, tapi alangkah baiknya kalau kita teduhkan dulu. Lihat masyarakat memilih dengan kedewasaannya, dengan kearifannya," tutupnya.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Sandiaga enggak baper jika Kwik Kian Gie nyatakan dukungan ke Jokowi
Beri sinyal Pilpres 2019 sejuk, Sandi ingin cium tangan Ma'ruf Amin
Sandiaga & Kang Emil: Singkirkan perbedaan politik, fokus di ekonomi
Ala anak Jaksel, Sandi bilang 'Kita literally fine-fine aja kok'
Cerita Sandi berdamai dengan Kang Emil sampai izin melintasi Jabar
Saling sindir Sandiaga-Ridwan Kamil berganti seruputan kopi perdamaian