SBY: Pemimpin itu tidak boleh bermusuhan
Presiden ke enam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap para pemimpin bangsa ini saling mendukung, bahu-membahu mencarikan solusi untuk mengatasi persoalan masyarakat. Bukan malah saling bermusuhan karena berbeda pandangan politik.
Presiden ke enam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap para pemimpin bangsa ini saling mendukung, bahu-membahu mencarikan solusi untuk mengatasi persoalan masyarakat. Bukan malah saling bermusuhan karena berbeda pandangan politik.
"Pemimpin itu tidak boleh bermusuhan. Kita ini sama-sama sayang rakyat. Tidak boleh karena berbeda partai politik, lantas kita tidak bersatu, tidak saling membantu. Tidak boleh," kata SBY, dikutip dari Antara, Sabtu (7/4).
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa jabatan Sudaryono di Partai Gerindra? Diketahui, sebelumnya Sudaryono merupakan asisten pribadi (aspri) Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pada 2010 lalu. Tak hanya itu, Sudaryono merupakan Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Pernyataan tersebut disampaikan SBY di hadapan ribuan pengusaha usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di aula PT Putra Dadi Sejahtera, Desa Dawungan, Kecamatan Masaran, Sragen, Jumat (6/4).
Dalam kesempatan itu, SBY juga mendoakan Bangsa Indonesia agar damai dan semakin bersatu. Ia juga berharap ekonomi kembali tumbuh, agar kehidupan rakyat bisa sejahtera.
"Kalau ekonomi semakin bergerak, rakyat akan makmur dan hidup bahagia," kata SBY.
Karena itu, SBY berharap para pemimpin bangsa ini agar saling mendukung, bahu-membahu mencarikan solusi untuk mengatasi persoalan masyarakat.
Partai Demokrat, kata SBY, akan mendukung setiap pemimpin di Indonesia untuk berjuang membantu nasib rakyat.
"Baik itu Presiden Jokowi atau siapapun nanti yang menjadi pemimpin, Demokrat pasti akan ikut membantu," kata Ketua Umum Demokrat itu.
SBY juga mendoakan para warga dan pelaku UMKM yang hadir di acara silaturrahim 'Tour de Jatim Partai Demokrat' di Sragen itu.
Pada acara tersebut, SBY sempat berdialog dengan sejumlah warga dan memberikan kuliah umum terkait dunia usaha. SBY memberikan sejumlah masukan dan motivasi agar pelaku UMKM bisa kian berkembang.
Baca juga:
Gerindra sebut poros ketiga bisa diisi Anies, Gatot & TGB Zainul Majdi
Gerindra: Prabowo enggak galau, masa king maker galau
Relawan GNR deklarasikan Gatot Nurmantyo sebagai capres di 2019
Demokrat sebut Jokowi tak boleh pakai pesawat kepresidenan saat cuti Pilpres
Prabowo belum deklarasi, Gerindra sebut bisa saja koalisi dengan PDIP