Sekjen PDIP soal pujian SBY kepada Megawati: Semua dimulai dengan positif
Sekjen PDIP soal pujian SBY kepada Megawati: Semua dimulai dengan positif. Mengenai pujian SBY sebagai awal membentuk koalisi di 2019, Hasto menilai sesuatu hal harus dimulai dari sesuatu yang positif
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono melontarkan pujian ke Ketum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, sebagai salah satu sosok wanita sukses. Menurutnya, Megawati sukses saat berada di eksekutif.
Menanggapi pujian itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan hal yang baik jika SBY memuji Megawati. "Itu hal yang baik karena kita harus mencari hal-hal yang membangun peradaban, hal yang positif di antara semua pemimpin negara ini. Apapun semuanya adalah pemimpin dari rakyat," ucap Hasto di Jakarta, Selasa (20/3).
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Mengapa Prabowo dan SBY ingin bertemu Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
-
Apa yang ingin dilakukan Prabowo dan SBY terhadap Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
-
Bagaimana hubungan Budi Djiwandono dengan Prabowo Subianto? Budi adalah anak dari Joseph Sudrajad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati Djojohadikusumo. Sang ibu merupakan kakak dari Prabowo Subianto.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
Mengenai pujian SBY sebagai awal membentuk koalisi di 2019, Hasto menilai sesuatu hal harus dimulai dari sesuatu yang positif. "Ya semuanya dimulai dengan hal positif," jelas Hasto.
Dia juga menegaskan, apa yang disampaikan SBY itu juga bukti peran Megawati sebagai pelopor perempuan yang mampu memimpin. Selain itu, kata dia, masyarakat juga tahu kepeloporan Megawati sebagai seorang pemimpin perempuan.
"Perempuan pelopor di dalam masa yang sulit, beliau terus membangun keyakinan dalam politik," tuturnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Demokrat sebut pujian SBY pada Megawati tulus, tak terkait Pilpres 2019
SBY puji Megawati perempuan sukses di lembaga eksekutif
SBY: Mari kita bebaskan kaum perempuan Indonesia dari rasa takut
Ketum PAN akan temui SBY bahas rencana koalisi di Pilpres 2019
SBY: Sebelum Pak Jokowi blusukan kami lebih dulu blusukan