Selain Dubes Negara Sahabat, Prabowo-Sandi Undang Kubu Jokowi Bahas Kecurangan Pemilu
Selain kubu Jokowi, BPN Prabowo juga akan mengundang duta besar negara sahabat untuk melihat secara langsung temuan dugaan penyimpangan yang telah dilaporkan ke Bawaslu dan DKPP.
Cawapres Sandiaga Uno mengatakan BPN akan membuka temuan dugaan penyimpangan Pilpres 2019 pada Selasa (14/5) besok. Sejumlah pihak akan diundang dalam kegiatan seperti para pakar sampai kubu Jokowi-Ma'ruf Amin.
Selain kubu Jokowi, BPN Prabowo juga akan mengundang duta besar negara sahabat untuk melihat secara langsung temuan dugaan penyimpangan yang telah dilaporkan ke Bawaslu dan DKPP. Partai-partai pendukung Prabowo-Sandiaga juga akan hadir dalam kegiatan ini.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi saat bertemu? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan. "Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan," kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Besok akan ada papan dari tim khusus dan kami mengundang seluruh elemen masyarakat baik itu pakar di berbagai bidang. Dan kita harapkan paparan besok bisa mengungkap temuan-temuan yang berkaitan dengan IT dan penyimpangan-penyimpangan yang terjadi sebelum pas dan sesudah pemilu 17 April," kata Sandiaga di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (13/5).
Pemaparan akan dilakukan oleh tim khusus di Hotel Sahid pukul 15.30 WIB. Sandiaga mengaku diminta oleh Prabowo untuk membuka paparan besok.
"Pak Prabowo memanggil saya untuk berkoordinasi saya diminta untuk membuka paparan detail," ujarnya.
Sandiaga mengaku akan mengecek ke BPN soal undangan kepada TKN Jokowi. Namun, dia berharap kubu Jokowi hadir dalam forum evaluasi dan laporan temuan kecurangan yang digodok oleh tim pakar selama seminggu 10 hari terakhir ini.
"Kita berharap ya ini menjadi ajang untuk satu diskursus ya untuk kebaikan kita sendiri ke depan," tegas Sandiaga.
Dari paparan besok, eks Wagub DKI ini berharap penyelenggara Pemilu bisa melakukan perbaikan-perbaikan berbekal laporan dari BPN Prabowo.
"Kami mengharapkan akan ada revisi dan koreksi dari temuan-temuan yang sudah dilaporkan. Dan kami masih berhusnudzon di bulang suci Ramadan mereka bisa para penyelenggara pemilu bisa melakukan revisi tersebut sebelum tanggal 22 Mei," harapnya.
Baca juga:
Jokowi-Ma'ruf Kalahkan Prabowo-Sandi di Lampung dengan Selisih 897.896 Suara
Hasil Rekapitulasi KPU: Jokowi-Ma'ruf Kuasai Kaltim dengan 1.094.845 Suara
Bertemu Bawaslu, BPN Pertanyakan Banyak KPPS Meninggal Dunia
Rekapitulasi KPU NTB: Prabowo Kalahkan Jokowi Dengan Selisih 1.060.070 Suara
Rapat Dugaan Kecurangan Pemilu, Prabowo-Sandi Undang Dubes Negara Sahabat