Sinyal PDIP usung Risma kian kuat, ini reaksi Ahok

Calon PDIP tentu paling dinanti. Sebab, PDIP partai pemenang pemilu dan memiliki suara terbanyak di DKI.

PDIP masih belum memutuskan akan mengusung siapa di Pilgub DKI 2017 mendatang. Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang sebelumnya digadang-gadang malah memilih jalur independen.

Calon PDIP tentu paling dinanti. Sebab, PDIP partai pemenang pemilu dan memiliki suara terbanyak di DKI. Tanpa harus koalisi, PDIP bisa usung calon sendiri.

Penjaringan bakal calon pun telah dilakukan oleh partai berlambang banteng moncong putih itu. Sejumlah kader terbaik dan tokoh potensial disebut-sebut bakal ditunjuk oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, salah satunya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma.

Wacana menggandeng Risma pun kembali menguat. Lalu bagaimana tanggapan Ahok soal rencana PDIP yang bakal memproyeksikan Risma sebagai pesaingnya?

Ahok mengatakan tak masalah dengan rencana PDIP jika benar mengusung Risma. Rencana itu, katanya tak akan mempengaruhi hubungan antara dirinya dengan Megawati.

"Enggak apa-apa, saya sama Bu Mega baik secara pribadi. Jangan campur adukkan parpol, pilkada, dengan hubungan pribadi keluarga dengan Bu Mega," kata Ahok di RPTRA Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (3/5).

Baginya, tak ada yang perlu dirisaukan dengan rencana PDIP mengusung Risma menjadi DKI. Jusrtu, kata Ahok, hal ini dapat menguntungkan warga DKI karena kian banyak pula pilihan calon pemimpin berkualitas bagi Ibu kota.

"Warga Jakarta lebih banyak pilihan," tegas mantan politisi Gerindra ini.

Baca juga:
Cari calon lawan Ahok, Megawati kian mesra dengan Risma
Megawati soal pencalonan Risma: Pilkada masih lama, sabar saja
Mesranya Megawati & Tri Rismaharini kelilingi Taman Harmoni Surabaya
Risma cerita ke Megawati telah beli kodok buat basmi jentik nyamuk
Sinyal PDIP usung Risma di Pilgub DKI kian menguat