Soal Cawagub DKI, Ahok mau cari wangsit saat upacara 17 Agustus

Nusron Wahid sambangi Ahok tanya soal calon wakil gubernur DKI.

Politikus Golkar Nusron Wahid temui Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) di Balai Kota, Jakarta siang ini. Pada kesempatan itu, Ahok mengaku kedatangan Nusron membahas sampah yang ada di Bantar Gebang, Bekasi.

"Dia ngomongin ini saja, soal sampah gimana, karena itu salah satu masalah di Bekasi. Kan dia baru ikut pelantikan Pepen, Wali Kota Bekasi, dari Golkar, mungkin Pepen ada ngomongin gitu," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (8/8).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku tak membahas tentang Pilgub DKI. Sebab, Nusron yang merupakan ketua tim pemenangannya sudah diminta untuk menunggu oleh dirinya. Namun memang dia tak memungkiri dalam pertemuan itu, Nusron menyinggung pertanyaan soal wakil yang akan mendampinginya di Pilgub DKI Februari tahun depan.

"Pilkada, dia cuma ngomong gini aja, 'Jadi wakil siapa nih?' Karena mereka tetap sepakat terserah saya. Saya bilang ya kita lihat saja nanti," ujar Ahok.

Namun, Ahok juga enggan membeberkan siapa calon yang akan mendampinginya. Dia justru berdalih hendak mencari wangsit pasangannya pada upacara HUT RI ke 71 dengan melihat bendera merah-putih yang berkibar.

"Santai saja, 19 September kok pendaftaran. Ini saja belum 17 Agustusan. Tunggu upacara 71 ulang tahun, Dirgahayu, lihatin bendera dulu kan," pungkas Ahok.

Baca juga:
PDIP sebut Ahok belum tentu lolos Pilgub DKI 2017
Ini jawaban Ahok buat Bawaslu soal wajib cuti kampanye
PKS belum berpikir gaet Budi Waseso maju di Pilgub DKI Jakarta
Soal Ahok ogah cuti, Mendagri bilang 'berpegang pada UU saja'
Cuma serahkan 19.505 KTP, Ichsanuddin Noorsy gagal jadi cagub DKI
Kemendagri sebut Ahok tak bisa maju di Pilgub DKI bila tak mau cuti
Masuk koalisi kekeluargaan, PDIP tak mau kalau cuma dapat Wagub