Soal laporan Kubu Rano, Panwaslu Tangerang ngaku sulit panggil saksi
Ketua Panwaslu Kota Tangerang, Agus Muslim menyatakan, sampai saat ini sudah menerima laporan terkait kecurangan yang dilaporkan oleh kubu Rano Karno-Embay Mulya Syarif terkait Pilgub Banten. Akan tetapi, Panwaslu merasa kesulitan memanggil saksi-saksi. "Karena saksi yang kita panggil tidak memenuhi panggilan," katanya
Ketua Panwaslu Kota Tangerang, Agus Muslim menyatakan, sampai saat ini sudah menerima laporan terkait kecurangan yang dilaporkan oleh kubu Rano Karno-Embay Mulya Syarif terkait Pilgub Banten. Akan tetapi, Panwaslu merasa kesulitan memanggil saksi-saksi.
"Karena saksi yang kita panggil tidak memenuhi panggilan, tapi semua masih kita proses," kata Agus, Rabu (22/2).
Menurut Agus, semua perkara yang dilaporkan hingga kini masih diproses. Ada pun waktunya, klaim dia, masih cukup untuk menyelesaikan semua laporan yang masuk.
"Kan kita harus klarifikasi kepada pelapor, minta konfirmasi kepada saksi. Selain itu soal Suket pun kita harus mintai keterangan Disdukcapil sebagai saksi ahli. Karena kan kita tidak tahu mana yang Suket palsu dan asli," jelas Agus.
Dia melanjutkan, kasus di Kota Tangerang berbeda dengan apa yang terjadi di Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
"Karena di Kota Tangerang laporan. Bukan temuan Panwas. Kalau pantauan kita di Kota Tangerang normal saja, tidak terjadi seperti di Kabupaten Tangerang," kata Agus.
Sebelumnya diketahui, Kubu Rano Karno-Embay Mulya Syarief masih meradang dengan hasil perolehan sementara yang dianggapnya ada kecurangan yang dilakukan kubu lawan, Wahidin Halim-Andika.
Ada 18 kecurangan dilakukan kubu lawan yang disampaikan Tim Pemenangan Rano-Embay. Karenanya, mereka meminta adanya dilakukan pemungutan suara ulang di Kota Tangerang.
"Ada 18 indikasi kecurangan yang terjadi secara skenario terstruktur, sistematis, dan masif. Kami menduga juga ini ada keterlibatan penyelenggara, mulai dari PPS, dan Panwaslu Kota Tangerang," ujar Ketua Pemenangan Ramo-Embay, Ahmad Basarah di Modernland, Cikokol, Kota Tangerang, Rabu (22/2).
Baca juga:
Timses Rano Karno bantah elite partai terbelah ke kubu Wahidin
Elite NasDem & PPP main 2 kaki jadi penyebab suara Rano-Embay gembos
Suara Rano-Embay melempem tak sesuai survei karena ada 'orang Atut'
Pemungutan ulang di Teluk Naga, Wahidin-Andika kalahkan Rano-Embay
Pegang bungkus roti Wahidin, Ketua KPU Tangerang disebut tak netral
Kotak suara di 3 TPS Kota Tangerang dikabarkan sudah dibuka
Hasil Pilkada belum keluar, Kubu Rano sudah minta pencoblosan ulang
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Piramida Pugung Raharjo ditemukan? Situs ini ditemukan secara tidak sengaja oleh kelompok transmigran pada 1957.
-
Kenapa Pilkada itu penting? Pilkada artinya singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah, adalah salah satu momen krusial dalam sistem demokrasi kita.
-
Kapan Pilkada dijalankan? Tujuan Pilkada 2024, seperti pemilihan kepala daerah sebelumnya, adalah untuk memperkuat demokrasi di Indonesia dan memastikan pemerintahan yang efektif serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat di tingkat lokal.