Survei Charta: Pemilih Jokowi-Ma'ruf 61 Persen Pilih Ganjar, ke Prabowo 18 Persen
Sementara, yang memilih Prabowo sebanyak 18 persen dan Anies Baswedan 14 persen. Sedangkan yang tidak menjawab atau tidak tahu sebanyak 6,1 persen.
Lembaga Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait pilihan politik pemilih Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pemilu 2019 lalu. Survei menujukkan mayoritas pemilih Jokowi-Ma'ruf memilih Ganjar Pranowo.
"Dari keseluruhan pemilih Jokowi-Ma'ruf, ternyata 61 persennya menyatakan memilih Ganjar Pranowo," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya saat merilis hasil surveinya secara daring, Senin (15/5).
-
Apa yang akan dilakukan Ganjar Pranowo terkait hasil Pilpres 2024? Ganjar menegaskan, pihaknya akan melakukan gugatan hasil Pilpres 2024 itu ke MK. Dia berharap MK bisa dengan adil dan membongkar kejanggalan-kejanggalan pemilu.
-
Apa yang diubah Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2024? Jumlah ini bertambah dari sebelumnya yang terbatas 17 orang. “Ada kesepakatan baru, sekarang 19 orang. Sebelumnya MK hanya memperbolehkan pemohon membawa 17 orang terdiri dari 15 saksi dan 2 ahli,” kata Fajar kepada awak media di Gedung MK Jakarta, Selasa (26/3/2024).
-
Kapan Ganjar Pranowo mengumumkan akan menggugat hasil Pilpres 2024? Ganjar menyebut, gugatan ke MK penting untuk membuka kecurangan selama proses Pemilu. “Sebelumnya ada proses maka inilah yang harus dibuka semuanya,” ujarnya.
-
Apa yang diminta oleh tim hukum Ganjar-Mahfud terkait Pilpres 2024? Tim Hukum pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD meminta Mahkamah Konstitusi (MK) memerintahkan Komisi Pemiliha Umum (KPU) mengulang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, paling lambat 26 Juni.
-
Apa keputusan yang diambil Partai Golkar terkait Pilpres 2024? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
Sementara, yang memilih Prabowo sebanyak 18 persen dan Anies Baswedan 14 persen. Sedangkan yang tidak menjawab atau tidak tahu sebanyak 6,1 persen.
"Yang menyatakan memilih Prabowo dan Anies, ada 18 persen dan 14 persen," ucap Yunarto.
Selain itu, Yunarto menuturkan bahwa hasil survei menunjukkan Ganjar lebih dinilai sebagai capres yang bisa meneruskan program-program Presiden Jokowi.
"Sebanyak 68 persen menyatakan memilih Ganjar Pranowo, 20,4 persen memilih Prabowo Subianto, 8 persen memilh Anies Baswedan," kata Yunarto.
Yunarto juga mengungkapkan pemilih yang menyatakan sangat puas dengan kinerja pemerintahan Presiden Jokowi memilih Ganjar Pranowo.
Survei ini dilakukan pada 2 hingga 7 Mei 2023. Adapun survei ini melibatkan 1.220 responden yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Populasi survei merupakan seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Responden memiliki potensi kesalahan (margin of error) pada survei ini, sebesar kurang lebih sekitar 2,82 persen.
Responden diwawancarai dengan tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)