Survei LSI Denny JA:Usai Debat Perdana 82,1 Persen Pemilih Tak Berubah Pikiran
Menurutnya, yang mengubah pilihan itu terdiri dari 4 kriteria. Pertama dari yang belum menentukan pilihan menjadi memilih calon. Kedua, dari memilih calin menjadi tidak memilih.
Lembaga Penelitian Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei yang dilakukan 18-25 Januari 2019. Di mana salah satu materi survei adalah dampak berubahnya pilihan pasangan calon Pilpres usai debat capres perdana.
Peneliti LSI Denny JA Adjie Alfaraby mengatakan, debat tersebut tidak mengubah pilihannya, baik ke Jokowi-Ma'ruf maupun Prabowo-Sandiaga.
-
Kapan survei LSI Denny JA dilakukan? Sebagai informasi, survei LSI Denny JA ini dilakukan mulai 26 Januari hingga 6 Februari 2024.
-
Bagaimana cara LSI Denny JA melakukan survei tentang elektabilitas partai? Sebagai informasi, survei ini menggunakan metodologi sampling multi-stage random sampling pada 1.200 responden. Adapun survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen.
-
Berapa elektabilitas PSI menurut survei LSI Denny JA? Elektabilitas PSI hanya sebesar 1,5 persen. Direktur Citra Publik Indonesia (CPI) LSI Denny JA Hanggoro Doso Pamungkas menilai, kehadiran Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI belum membuat elektabilitas partai tersebut naik.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada Jateng berdasarkan survei LSI? Survei LSI: Kaesang Unggul di Pilkada Jateng Berkat Pengaruh Presiden Jokowi Djayadi menegaskan, Pilkada Jawa Tengah masih sangat cair.
-
Siapa saja yang ikut berdebat di debat capres ketiga? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Mengapa elektabilitas PSI masih rendah menurut LSI Denny JA? Hanggoro menilai, elektabilitas tersebut dipengaruhi oleh kematangan partai itu sendiri. Hal itu tercermin dari para kader yang terlibat di masyarakat.
"Yang tidak mengubah pilihan capres-cawapres 82,1 persen. Yang akan mengubah pilihannya 5,8 persen. Tidak tahu/tidak jawab 12,1 persen," katanya di kantornya, Jakarta, Rabu (30/1).
Menurutnya, yang mengubah pilihan itu terdiri dari 4 kriteria. Pertama dari yang belum menentukan pilihan menjadi memilih calon. Kedua, dari memilih calin menjadi tidak memilih.
"Ketiga dari memilih Prabowo-Sandiaga menjadi memilih Jokowi-Ma'ruf," jelas Adjie.
Yang terakhir, dari memilih Jokowi-Ma'ruf menjadi memilih Sandiaga.
Adapun survei ini menggunakan metode multistage random sampling, dengan jumlah 1.200 responden. Prosesnya pun menggunakan wawancara tatap muka dengan kuesioner, dan margin of errornya -/+ 2,8 persen.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Survei LSI: Jokowi-Ma'ruf Ungguli Debat, Prabowo-Sandi Cuma Menang Kompak
LSI Denny JA: Usai Debat Perdana, Elektabilitas Jokowi Naik 0,6% dan Prabowo 0,4%
Debat Capres Kedua, Kubu Jokowi Siapkan Materi Keberhasilan Atasi Kebakaran Hutan
Di Debat Capres Kedua, Jokowi Siapkan Materi Kejutan Soal Sumber Daya Alam
Kubu Jokowi Sarankan Prabowo-Sandi Banyak Diskusi Jelang Debat Kedua
Jokowi Bakal Bicara Energi Terbarukan di Debat Kedua