Tak ada komunikasi Demokrat-PAN-PKB, Ketum PPP yakin poros ketiga sulit terbentuk
Romi sempat menanyakan ke SBY soal komunikasi dengan pimpinan PKB dan PAN terkait poros ketiga. SBY membantah.
Ketua Umum PPP Romahurmuziy meyakini bahwa poros ketiga tidak mungkin terjadi. Pria yang akrab disapa Romi ini melihat, Demokrat sebagai partai penentu tidak ada tanda-tanda melahirkan poros baru. Dia menganalisa sulit terbentuk poros ketia.
Saat bertemu dengan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di kampanye akbar pemenangan Khofifah-Emil, Romi sempat menanyakan ke SBY soal komunikasi dengan pimpinan PKB dan PAN terkait poros ketiga. SBY membantah.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kenapa PDIP menang di pemilu 2019? Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa citra dan program kerja yang ditawarkan oleh PDIP dapat diterima oleh masyarakat luas.
-
Kenapa PDIP bisa menjadi partai pemenang Pemilu 2019? PDIP berhasil menarik pemilih dengan agenda-agenda politiknya dan berhasil meraih kepercayaan masyarakat. Dengan perolehan suara yang signifikan, PDIP memperoleh kekuatan politik yang kuat dan pengaruh yang besar dalam pemerintahan.
"Beliau menjawab tidak pernah ada komunikasi Pak Zul dan Cak Imin dengan beliau soal poros ketiga," kata Rommy di Jember, Jawa Timur, Kamis (5/4).
SBY juga membantah komunikasi dengan mantan Panglima TNI (purn) Jenderal Gatot Nurmantyo. "Apakah ada komunikasi dengan Gatot? Beliau jawab sekali lagi tidak pernah ada," imbuhnya.
Analisia Rommy dikuatkan dengan teori coactail effect di mana partai butuh limpahan suara pemilu dengan cara mengusung calon kuat. Tiga partai ini tentu akan memanfaatkan posisi capres dan cawapres untuk mendulang suara di Pileg 2019. Karenanya, tidak mungkin poros ketiga dibentuk begitu saja tanpa perhitungan matang.
"Yang tersedia bisa bentuk poros ketiga hanya tiga parpol. Kursi yang ada pun hanya dua posisi, capres dan cawapres. Sementara yang butuh ada tiga partai. Berarti kan tidak mungkin karena itu saya memastikan poros tiga tidak ada," tegasnya.
Baca juga:
PKB sebut poros ketiga terbentuk bila Demokrat usung Gatot jadi Capres
PAN siap merapat ke Jokowi, Demokrat optimis bentuk poros ketiga
Jika poros ketiga terbentuk, PKB nilai AHY tak cocok jadi capres
Romi soal poros ketiga: Apa iya Zulhas-cak Imin mau jadi cawapres AHY?
Ungguli Anies Baswedan, AHY dianggap pantas jadi capres poros ketiga