Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf tetap buka peluang Mahfud MD bergabung
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD batal menjadi pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019. Meski demikian, Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin tetap membuka peluang bagi Mahfud untuk bergabung ke dalam tim.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD batal menjadi pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019. Meski demikian, Tim Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin tetap membuka peluang bagi Mahfud untuk bergabung ke dalam tim.
Diketahui, dalam acara ILC tvOne, Selasa (14/8) malam, Mahfud mengatakan akan tetap mendukung Jokowi dengan membantunya di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
-
Apa yang Mahfud MD soroti dalam debat cawapres? Dalam kesempatan Debat Capres dan Cawapres yang berlangsung pada Minggu (21/01/2024) lalu, cawapres nomor urut 03 yaitu Mahfud MD soroti deforestasi hutan di Indonesia yang mencapai 12,5 juta hektare.
-
Mengapa Prabowo menanggapi singkat keputusan Mahfud Md? "Itu hak politik," kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa pesan Mahfud MD kepada Pangdam, Bupati, dan Wali Kota? Untuk itu Mahfud berpesan kepada Pangdam, Bupati, Wali Kota agar tidak menjemput dan menjamunya setiap ke daerah.
-
Siapa yang menanyakan kepada Mahfud MD tentang sikapnya? Hal itu disampaikan Mahfud saat menjawab pertanyaan dari Maria Simbolon.
"Ya tentu saja. Apalagi beliau kan juga merupakan tokoh yang punya pengalaman yang sangat luas. Pernah jadi anggota dewan, kemudian hakim konstitusi, pernah jadi menteri, dan bagian dari simbol persaudaraan bersama dari para pemimpin," ucap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Jakarta, Rabu (15/8).
Dia pun tetap berkeyakinan bahwa Mahfud MD tetap bersama Jokowi. Meskipun yang bersangkutan di Pilpres 2014 mempunyai sejarah bersama Prabowo Subianto.
"Kami meyakini semua bersama-sama. Pak JK sebagai wakil presiden yang selama ini mendampingi pak Jokowi. Semua bersama-sama bergandengan tangan," jelas Hasto.
Sementara itu, Sekjen NasDem Johnny G Plate menuturkan sekarang ini semua tergantung Mahfud MD sendiri, menerima atau tidak.
"Semua tergantung pada Pak Mahfud," kata Johnny.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
PKB sebut Mahfud MD impresif mau jadi cawapres, bentuk tim buat pencitraan
Rommy tegaskan pemilihan Ma'ruf Amin tak ada ancaman ke Jokowi
Prabowo-Sandiaga Uno tiba di rumah dinas Wapres JK
Prabowo datangi PBNU besok sore
Temui Wapres JK, Prabowo-Sandiaga minta restu maju Pilpres
Setelah JK, Prabowo berencana temui Jokowi usai 17 Agustus