TKN Lakukan Upaya Serius Demi Dongkrak Elektabilitas Jokowi di Jabar
"Karena kampanye yang paling efektif yang kami lakukan adalah dari rumah ke rumah, seperti halnya dilakukan secara sistematis juga oleh pasangan sebelah," kata Ace.
Calon presiden nomor urut 01, Jokowi menyebut, elektabilitasnya di Jawa Barat mengalami penurunan 8 persen. Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Ace Hasan Syadzily mengatakan, TKN akan melakukan upaya serius untuk melawan berita hoaks yang menjadi penyebab turunnya elektabilitas Jokowi di Jabar.
"Para relawan yang berasal dari masyarakat dan juga partai politik dengan secara serius melakukan kampanye dari pintu ke pintu, door to door, mengatakan dan memastikan bahwa Pak Jokowi mengkampanyekan hal-hal yang positif," kata Ace di Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Senin (4/3).
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Meski begitu, Ace mengaku untuk sekarang ini hasil survei internal menunjukkan bahwa elektabilitas Jokowi telah kembali naik. Ia menjelaskan, saat ini para calon legislatif (caleg) dan semua relawan tengah dibekali cara untuk menawarkan kepada masyarakat soal prestasi dan harapan-harapan baru pemerintahan Jokowi selama 5 tahun ke depan.
Misalnya, tentang ditawarkannya Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Sembako Murah, dan Kartu Pra-Kerja kepada masyarakat.
"Dan tentu jika misalnya para pemilih merasa bahwa selama ini mereka dicekoki dengan informasi hoaks, kita melakukan klarifikasi, itu dilakukan oleh kita secara sistematis pula," jelas Ace.
"Karena kampanye yang paling efektif yang kami lakukan adalah dari rumah ke rumah, seperti halnya dilakukan secara sistematis juga oleh pasangan sebelah," tandasnya.
TURUN 8 PERSEN
Sebelumnya, calon presiden nomor urut 01, Jokowi menyebut, elektabilitasnya di Jawa Barat mengalami penurunan 8 persen. Hal ini dikatakan Jokowi saat bertemu dengan para Tim Kampanye Daerah (TKD) Sulawesi Tenggara di Hotel Clora Kota Kendari, hari Sabtu, 2 Maret 2019.
Dia pun langsung meminta tim kampanyenya untuk mengecek penyebab elektabilitasnya turun di Jabar. Setelah dicek, penurunan itu terjadi lantaran banyaknya fitnah dan hoaks yang menyerang dirinya.
"Kita cek ke bawah, cek lagi ke rumah-rumah, apa yang muncul? Ternyata fitnah hoaks sudah masuk," ungkap Jokowi.
Jokowi pun meminta agar para TKD menangkal hoaks dan fitnah di Sulawesi Tenggara. Apabila ada fitnah yang menyebar, Jokowi berpesan agar tim kampanye segera mengklarifikasinya.
Baca juga:
Fadli Tak Masalah Pidato AHY Tidak Sebut Prabowo Calon Pemimpin Akan Datang
BPN Pastikan Penangkapan Andi Arief Tak Ganggu Kerja Prabowo-Sandi
Fadli Zon: Prabowo Mimpi Saja Bisa Dalam Bahasa Inggris
Buntut Video Para Camat Dukung Jokowi, Syahrul Yasin Limpo Diperiksa Bawaslu Sulsel
PDIP Nilai Pidato AHY Lebih Baik dari Prabowo, Fadli Bilang 'Konteksnya Beda'