TKN Sempat Minta Prabowo Sedikit 'Nakal' Saat Diserang Didebat Capres, Tapi Menolak

Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengungkapkan, pihaknya sempat meminta capres nomor urut 1 Prabowo Subianto untuk sedikit nakal saat diserang di debat capres. Namun, Prabowo tetap menghargai lawan dan tak ingin menyerang.

"Tetap ada godaan, ada godaan itu, dan itu muncul di lapangan tadi. Kan kita tahu kita kerubungin Pak Prabowo, "Pak ada serangan tadi gini, gimana kalau coba bapak nakal juga. Nakal dikit gitu ya,"

Kata Budiman di Jakarta, Rabu (13/13).

@merdeka.com

"Apa kata Pak Prabowo? 'gak, gak mau saya. Saya gak mau. Saya harus menghargai forum demokrasi politik ini'," sambungnya.

Budiman mengatakan, pada akhirnya semua masukan TKN terkait materi debat ditentukan oleh Prabowo. Menurutnya, hal itu menunjukkan Prabowo tidak bisa didikte oleh siapapun.

"Ya sudah pada akhrinya kan tim semua TKN kan penentu akhirnya dia. Beliau menunjukkan beliau bukan boneka. Beliau ada sebagai capres bukan untuk kami setir," ungkapnya.

"Posisi kami adalah memberi masukan dan pada akhirnya penilaian lapangan kita serahkan kepada beliau," sambungnya.

Sementara itu, Sekretaris TKN Nusron Wahid menilai, tidak ada satu kata pun dari Prabowo yang menjatuhkan capres lain. Hal itu demi menghormati lawan politiknya.

"Tidak ada satu kata pun atau kalimat pun yang sifatnya menohok dan menjatuhkan pihak paslon yang lain, demi menghormati, tadi disampaikan oleh mas budiman supaya rakyat menilai, mana paslon yang mempunyai jiwa negarawan dan sikap kepresidenan," ujarnya.