Yakin menang, Hanura andalkan kalangan muda di Pemilu 2019
"Kita akan menyeimbangkan antara si miskin dan si kaya agar tidak ada kesenjangan sosial, maka dari itu kita gunakan hati nurani yang paling dalam," pungkas OSO.
DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) mengadakan rapat pleno di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada Kamis (4/5). Pada rapat pleno kali ini membahas tentang pemenangan pilpres 2019 mendatang.
Pantauan merdeka.com rapat yang dimulai sejak pukul 13.00 WIB tersebut dihadiri puluhan kader Partai Hanura. Rapat pleno kali ini dilakukan secara tertutup dari pewarta.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
Sekitar pukul 14.30 WIB, Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) tiba di lokasi beserta rombongan kader lainnya. Ia mengaku diundang oleh pimpinan rapat untuk memberi pencerahan terhadap rencana pemenangan partai dalam pilpres 2019 mendatang.
"Jadi begini, ini rapat pleno membahas pemenangan pemilu, ketua rapat mengundang saya untuk memberikan pencerahan terutama tentang situasi negara pada saat ini," tegas OSO kepada wartawan di lokasi.
OSO menegaskan bahwa partainya akan selalu berada tepat beriringan dengan empat pilar Indonesia. "Partai Hanura selalu berdampingan dengan Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika," tegasnya.
OSO menegaskan menjelang pilpres mendatang ia bersama partainya akan selalu memperjuangkan kepentingan rakyat dengan hati nuraninya.
"Kita akan memperjuangkan rakyat, terutama rakyat di daerah, memakmurkan rakyat di daerah tentang kesejahteraannya. Kita akan menyeimbangkan antara si miskin dan si kaya agar tidak ada kesenjangan sosial, maka dari itu kita gunakan hati nurani yang paling dalam," pungkasnya.
OSO juga menambahkan bahwa pentingnya peran generasi muda untuk membangun NKRI menjadi lebih maju. "Mari kita rangkul generasi muda untuk merubah NKRI, jangan kita tinggalkan dan lepas generasi muda. Saya percaya kedepan, kemenangan generasi muda, kita bersama generasi muda membangun dan menjaga NKRI," tegasnya.
Lebih lanjut, sebagai ketua umum, ia yakin dan optimis bahwa partainya akan memenangkan Pemilu Presiden tahun 2019 mendatang.
Baca juga:
Mayoritas fraksi ingin Pemilu 2019 tanpa presidensial treshold
Gelar Rakornas, PKB targetkan posisi dua dan tiga di Pemilu 2019
Kemenangan Anies jadi modal Prabowo lawan Jokowi di Pilpres 2019
PPP buka peluang ikuti jejak Golkar & PSI dukung Jokowi di 2019
Demokrat gelar Rakernas bahas Pilpres 2019 pada 7-8 Mei
Pileg dan Pilpres digelar serentak 17 April 2019, ini tahapannya