Yorrys Klaim Bamsoet Dapat Dukungan 400 Suara untuk Jadi Ketum Golkar
Yorrys Klaim Bamsoet Dapat Dukungan 400 Suara untuk Jadi Ketum Golkar. Yorrys juga mengklaim Bamsoet sering menerima permintaan dari para kader untuk maju di bursa Ketua Umum. Serta membawa Golkar ke arah yang lebih baik.
Politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai mendukung Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar sekaligus Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) maju dalam bursa calon Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) 2019. Dia mengklaim saat ini Bamsoet telah mendapat 400 dukungan dari kader partai.
"Mendapat dukungan lebih dari 400 dukungan. Golkar di dalam Munas berbicara suara, tingkat II 514, DPD I 34, DPP I, ormas pendukung 10, Dewan Pembina I. Ini jumlah suara sah di dalam Munas sesuai dengan AD dan ART," kata Yorrys di Kawasan SCBD, Jakarta, Minggu (7/7).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang menyesali kericuhan di diskusi Generasi Muda Partai Golkar? Ketua Umum PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Ilham Permana menyesali atas insiden kericuhan saat diskusi yang mengatasnamakan Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) ladi Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
Yorrys juga mengklaim Bamsoet sering menerima permintaan dari para kader untuk maju di bursa Ketua Umum. Serta membawa Golkar ke arah yang lebih baik.
"Melihat desakan ini, harapan-harapan mereka apakah beliau mau membiarkan organisasi di bawa kedepan menuju pada 2024 dalam kondisi sekarang," ungkapnya.
Tambahnya, DPD Sulawesi Selatan (Sulsel) juga akan mendeklarasikan dukung Bamsoet maju dalam pencalonan ketua umum. "Sudah ada berita Sulsel sudah mendeklarasikan. Kami juga dapat berita selesai deklarasi di sana mereka akan terbang ke Jakarta," ujarnya.
Yorrys menjelaskan, Ketua Umum tidak boleh menjabat dua kali. Hal itu, kata dia, pernah terjadi saat kepemimpinan Akbar Tandjung dan Aburizal Bakrie (ARB).
"Kalau kepengurusan atau rezim itu dipertahankan dua periode, maka dia akan membawa gerbong itu kepada periode yang berikut. Sementara tantangan-tantang perubahan ke depan ini harus dipikirkan. Sehingga harus ada regenerasi yang mampu membawa golkar sesuai dengan tantangan zaman," ucapnya.
"Kemudian yang kedua, Pak ARB. Dia sudah aklamasi di Bali untuk mempertahankan kepengurusan, tetap ditolak," tandasnya.
Baca juga:
Jangan Muncul Istilah Cebong-Kampret di Pemilihan Calon Ketum Golkar
Alasan DPD Jabar Pecat Ketua Golkar Cirebon, Tak Dapat Tanggung Jawab Dana Parpol
Bamsoet Sesalkan Pemecatan Ketua Golkar Cirebon
Dukungan DPD II Bertambah, Bamsoet Was-Was Kader Bakal Kembali Jadi Korban
Menelusuri Kampus Master sang Ketua DPR yang Sedang Diperdebatkan