Zulkifli Hasan: Kader PAN Jakarta Belum 100 Persen Dukung Prabowo-Sandi
"Oleh karena itu saya perintahkan seluruh Jakarta seluruh Indonesia, kader pan, simpatisan PAN, pemilih pan harus memilih Prabowo-Sandi 100 persen," ujar Zulkifli.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengaku kadernya belum sepenuhnya memilih capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. Hal itu dia katakan saat menghadiri acara Kampanye Nasional Kategori C Tematik Festival Kebudayaan Betawi di GOR Bulungan, Jakarta Selatan.
"Menurut survei, ini khusus kader-kader partai PAN di Jakarta ternyata PAN belum 100 persen pemilihnya memilih Prabowo-Sandi, belum 100 persen," kata Zulhas sapaan akrabnya, Jakarta, Jumat (29/3).
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menarik Pramono Anung ke hadapan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat menyapa ketua umum partai politik? Ketua umum partai politik pengusung Prabowo-Gibran terlihat hadir dalam acara tersebut. Saat Prabowo ingin menyapa para ketua umum yang hadir, dia pun berkelakar tengah mempersiapkan nama-nama yang hadir. Sebab, dirinya takut nama tersebut terlewat dapat menyebabkan koalisi tak terbentuk."Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk," kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Oleh karena itu, ia pun mengajak, para kadernya khususnya yang berada di Jakarta untuk memantapkan pilihannya kepada Prabowo-Sandi.
"Oleh karena itu saya perintahkan seluruh Jakarta seluruh Indonesia, kader pan, simpatisan PAN, pemilih pan harus memilih Prabowo-Sandi 100 persen," ujarnya.
Di dalam sambutannya itu, ia juga sempat bertanya kepada para pendukung Prabowo-Sandi yang hadir terkait kinerja Presiden Joko Widodo selama lima tahun.
"Sekarang ngurus Indonesia sudah bagus belum? kalau belum jawabnya, Presiden Prabowo. Mau perubahan? saudara-saudara waktunya tinggal 15 hari lagi. Ingat jadi kepala desa aja tidak mudah, apalagi besok kita akan memilih presiden di negara muslim terbesar di dunia," ungkapnya.
"Oleh karena itu saudara-saudara saya minta mengajak kita semua yuk kita kerja keras. Kalau sana kerja keras, kita harus bekerja lebih keras lagi. Kalau disana kerjanya bagus kita harus bekerja lebih bagus lagi," sambungnya.
Ia juga mengajak para peserta yang hadiri untuk mengamankan Tempat Pemilihan Suara (TPS) di masing-masing daerahnya. Hal itu ia minta untuk menciptakan pemilu damai.
"Damai itu kalau penyelenggaranya langsung umum bebas rahasia jujur dan adil. Oleh karena itu kita meminta penyelenggara KPU, Bawaslu, aparat hukum sampai asn harus netral," ucapnya
"Kalau ada yang curang kita lawan, siap! Saya ingatkan KPU, Bawaslu, penegak hukum, asn mesti netral karena sesuai sumpahnya anda adalah pegawai pejabat penegak hukum merah putih harus adil kepada semuanya, kalau tidak artinya saudara khianat terhadap semuanya. khianat terhadap rakyat, khianat terhadap negara," sambungnya.
Baca juga:
Kampanye di Depok, Rhoma Irama Ajak Warga dan Penggemarnya Pilih PAN
Hasil Lembaga Survei Tak Lolos Parlemen, PAN Optimis Jadi Partai Besar
Profil Calon-Calon Menteri Capres Prabowo Subianto
Rasakan Pembangunan, DPW PAN Maluku Deklarasi Dukung Jokowi-Ma'ruf
Prabowo Ungkap Nama Calon Menteri, BPN Tegaskan Belum Ada Pembahasan Kabinet
PAN: Jangan Ributkan Hotel Borobudur, Itu Hanya Simbol dari Amien Rais