Ini alasan sepupu Siti Khadijah memeluk Nasrani
Mereka mencari Hanifiyyah, agama tauhid yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim.
Siti Khadijah lahir dari keturunan yang sangat memegang teguh agamanya. Keluarga besar Khadijah juga dikenal memiliki wawasan dan pengalaman religious yang sangat baik.
Bahkan saudara sepupu Khadijah, Waraqah ibnu Naufal ibnu Asad, dikenal sebagai salah satu dari empat orang Arab Quraisy yang menolak penyembahan berhala seperti yang dilakukan kaum Quraisy pada umumnya. Waraqah lebih memeluk ajaran Nasrani ketimbang ajaran nenek moyang menyembah berhala.
"Kaum kita (Qurasiy) telah menyalahi agama Ibrahim, leluhur mereka sendiri yang sangat mulia. Mereka menyembah batu yang tidak bisa mendengar dan tidak bisa melihat, tidak mendatangkan manfaat dan bahaya bagi penyembahnya. Oleh karena itu, kita harus mencari keyakinan (agama) yang hanif (benar)," kata salah seorang dari empat orang Arab Quraisy yang menolak menyembah berhala.
Mereka adalah Waraqah bin Naufal bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushai bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luai, Ubaidillah bin Jashsy bin Ri’ab bin Ya’mar bin Shabrah bin Murrah bin Kabir bin Ghanm bin Dudan bin Asad bin Khuzaimah (ibunya bernama Umaimah binti Abdul Muththalib), Utsman bin Al-Huwirits bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushai, dan Zaid bin Amr bin Nufail bin Abdul Uzza bin Abdullah bin Qurth bin Riyah bin Razah bin Adi bin Ka’ab bin Luai.
Lantaran masuk ke dalam bagian dari keluarga yang memiliki garis keturunan paling terhormat di suku Quraisy. Maka empat orang termasuk Waraqah lebih memilih meninggalkan ajaran nenek moyang.
Keempat orang ini lalu mencari jalan masing-masing guna mencari ajaran Ibrahim yang lurus. Mereka mencari Hanifiyyah, agama tauhid yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim.
Setelah melalui proses pencarian yang panjang, Waraqah akhirnya memeluk agama Nasrani dan tekun mempelajarinya. Oleh karena itu, Waraqah dikenal juga sebagai salah satu dari sedikit orang yang mengetahui ajaran agama Nasrani pada masanya.
Ibnu Ishaq berkata, "Adapun Waraqah bin Naufal, ia memeluk agama Nasrani, dan mengikuti kitab-kitab dari umat Ahli Kitab, hingga mendapatkan ilmu dari mereka."