4 Tips diet yang sebaiknya diabaikan
Tak semua tips diet layak dilakukan. Beberapa tips diet ini contohnya.
Menurunkan berat badan sebenarnya adalah permasalahan yang tak bisa dibilang gampang. Ada banyak tips dan trik yang tersebar, baik secara online maupun dari mulut ke mulut, atau media cetak. Belum lagi adanya tips cepat yang menjanjikan penurunan berat badan secara instan.
Meski begitu, terdapat beberapa mitos dan tips tentang menurunkan berat badan yang sebenarnya sudah kedaluwarsa dan sebaiknya tak dipakai lagi. Berikut adalah beberapa tips menurunkan berat badan yang sebaiknya diabaikan, seperti dilansir oleh Daily Health Post (17/02).
1. Hindari semua jenis karbohidrat
Salah satu tips diet yang sudah kedaluwarsa adalah untuk menghindari semua jenis karbohidrat jika ingin menurunkan berat badan. Hampir semua orang masih percaya dengan mitos satu ini. Faktanya, ahli nutrisi mengatakan bahwa tips ini tak menyehatkan. Karbohidrat adalah salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh agar bisa berfungsi dengan baik. Karbohidrat bekerja untuk membantu otak agar bisa bekerja dengan baik. Tak mengonsumsi karbohidrat sama sekali akan memberikan efek buruk pada mood dan kinerja otak Anda.
2. Hindari daging merah
Banyak orang yang berdiet merasa harus menghindari segala jenis daging, termasuk daging merah. Padahal langkah ini sebenarnya tak perlu. Daging merah seperti daging sapi yang tak mengandung lemak bisa menjadi sumber protein yang sangat baik. Belum lagi zat besi dan zinc yang terkandung di dalamnya bisa membantu menurunkan berat badan pada orang dewasa.
Topik pilihan: Tips Diet | Kesehatan
-
Siapa yang paling perlu menerapkan tips makan sehat? Tips makan sehat adalah kunci untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran, terutama bagi pekerja kantoran yang sering kali harus menghadapi tekanan dan pola kerja yang tidak teratur.
-
Apa saja tips sehat untuk menjaga kualitas hidup lansia? Pemenuhan Nutrisi yang SeimbangAsupan gizi yang tepat merupakan kunci utama untuk menjaga kesehatan lansia. Menurut dr. Inge, makanan yang dikonsumsi lansia harus mencukupi kebutuhan kalori dan nutrisi yang diperlukan agar mereka memiliki berat badan ideal dan tetap sehat."Makanan itu harus mencukupi kebutuhan kalori dan bergizi, sehingga lansia mendapatkan berat badan yang ideal dan sehat," ujar dr. Inge dilansir dari Antara.Lansia memerlukan asupan zat gizi dasar seperti karbohidrat kompleks yang bisa didapatkan dari nasi, kentang, dan umbi-umbian. Selain itu, protein dan lemak yang berasal dari telur, ikan, serta daging juga penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Tak lupa, vitamin dan mineral dari sayuran dan buah-buahan harus dikonsumsi untuk memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang lengkap.
-
Apa saja tips makan sehat untuk penderita diabetes? Tips makan sehat untuk penderita diabetes yang pertama adalah dengan memilih karbohidrat sehat. Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh, tetapi juga dapat mempengaruhi kadar gula darah. Pilihlah karbohidrat yang memiliki indeks glikemik rendah, yaitu jenis karbohidrat yang tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat dan tinggi. Contoh karbohidrat sehat adalah biji-bijian utuh, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan produk susu tanpa pemanis. Hindari karbohidrat olahan seperti roti putih, nasi putih, dan sereal instan.
-
Bagaimana cara memilih diet yang aman dan sehat? Cara menentukan diet yang tepat kedua dengan pastikan untuk melakukannya yang sehat dan aman. Kebanyakan orang melakukan diet dengan langsung mengubah secara drastis pola makan sehari-hari. Hal ini tidak benar dilakukan. Sebaiknya lakukan diet dengan sehat dan aman. Jika diet dilakukan secara ekstrem, tubuh berisiko mengalami kekurangan nutrisi penting, membuat hormon tidak stabil, dan malah menimbulkan masalah baru bagi kesehatan.
-
Bagaimana cara memilih makanan yang tepat untuk diet sehat? Nggak hanya mengontrol asupan lemak di dalam tubuh, penting juga nih untuk tetap selektif memilih jenis makanan yang dikonsumsi. Ada beberapa alternatif makanan sehat bernutrisi yang bisa dicoba untuk mencegah timbunan lemak di perut. Misalnya saja makanan tinggi serat dan kaya karbohidrat kompleks seperti sayur, buah dan gandum. Selain itu, makanan tinggi protein seperti daging tanpa lemak, ikan dan kacang-kacangan. Terakhir, makanan dengan lemak sehat seperti alpukat, kedelai dan yogurt.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
3. Makanan tanpa lemak aman untuk dikonsumsi
Tanpa menyadari apa maksud sebenarnya dari makanan 'tanpa-lemak', banyak orang percaya bahwa makanan semacam itu bagus dikonsumsi saat sedang berdiet. Faktanya, makanan yang tak mengandung lemak seringkali memiliki kandungan zat lain yang lebih tinggi seperti sodium dan gula. Kandungan tersebut bisa lebih berbahaya untuk diri Anda. Gula justru bisa meningkatkan insulin dan menyebabkan peningkatan berat badan.
4. Ada olahraga terbaik untuk berdiet
Semua orang memiliki jenis olahraga favorit, entah itu berlari atau lainnya. Terkadang mereka percaya bahwa salah satu olahraga lebih baik daripada lainnya untuk menurunkan berat badan. Padahal, tak ada olahraga terbaik yang bisa membuat Anda lebih cepat turunkan berat badan. Para ahli menjelaskan bahwa melakukan berbagai macam olahraga dengan teratur lebih baik untuk menurunkan berat badan daripada hanya melakukan satu jenis olahraga.
Itulah beberapa tips mengenai diet yang sebaiknya diabaikan. Kini Anda telah mengetahui mengapa tips tersebut sebaiknya tak dilakukan. Lakukan diet dengan cara yang sehat dan tidak menyengsarakan diri sendiri.
Baca juga:
Ingin turunkan berat badan? Makan di 3 tempat ini!
5 Jenis teh ini ampuh turunkan berat badan!
5 Makanan ini bantu turunkan berat badan lebih cepat
Turunkan berat badan dengan suntikan botox pada perut
Tes darah bantu tentukan jenis diet yang tepat!