Cukur rambut kemaluan bikin orang masuk UGD
Jika tak hati-hati ketika mencukur rambut kemaluan, Anda bisa berakhir di UGD.
Penelitian di San Diego menunjukkan bahwa semakin banyak orang yang masuk ke ruang gawat darurat karena cedera saat mencukur rambut kemaluan. Kesimpulannya, semakin banyak orang yang mencukur rambut kemaluan mereka sendiri.
Mencukur rambut kemaluan selama ini dikaitkan dengan masalah kesehatan. Penelitian yang lalu menunjukkan bahwa mencukur rambut kemaluan memiliki efek positif dengan mengurangi kemungkinan adanya kutu di rambut tersebut. Namun penelitian terbaru ini menunjukkan bahwa mencukur rambut kemaluan secara sembarangan juga bisa membuat Anda masuk rumah sakit.
-
Kapan Malaysia merdeka? Negara monarki konstitusional ini baru memperoleh kemerdekaannya pada 31 Agustus 1957.
-
Kapan Singapura merdeka? Singapore Independence Day was on the 9th of August 1965.
-
Kapan Indonesia merdeka? Hari ini, tepat 78 tahun yang lalu, Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara merdeka.
-
Siapa yang meresmikan Langgar Merdeka? Langgar ini diresmikan Menteri Sosial pertama Indonesia yaitu Mulyadi Joyo Martono.
-
Apa makna "Merdeka Belajar" menurut Ki Hajar Dewantara? Melalui buah pikirannya, Ki Hajar Dewantara berpendapat bahwa pendidan merupakan serangkaian proses untuk memanusiakan manusia. Dikutip dari Kemdikbud.go.id, konsep pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara didasarkan pada asas kemerdekaan. Maksudnya, manusia diberi kebebasan dari Tuhan yang Maha Esa untuk mengatur kehidupannya dengan tetap sejalan pada aturan yang ada di masyarakat.
-
Apa yang dimaksudkan dari kata-kata "Sang Dwiwarna" dalam konteks kemerdekaan? "Semoga Sang Dwiwarna menginspirasi kita untuk menjunjung tinggi nilai-nilai bangsa kita. Selamat Hari Kemerdekaan 17 Agustus!"
Penelitian yang dilakukan oleh University of California, San Diego menunjukkan bahwa selama tahun 2002 hingga 2010, jumlah pasien yang masuk UGD karena salah mencukur rambut kemaluan telah meningkat lima kali lipat.
Dari 11.704 orang yang masuk rumah sakit, sekitar 56,7 persen adalah wanita, sementara 43,3 persen adalah pria. Pencukur listrik adalah penyebab utama terjadinya cedera pada hampir 83 persen pasien. Sementara 22 persen lagi disebabkan oleh gunting dan wax panas pada 1,4 persen pasien.
Peningkatan jumlah cedera pada bagian kemaluan disebabkan oleh hal yang sederhana, yaitu lebih banyak orang yang merawat daerah pribadi mereka. Penelitian sebelumnya mengungkap bahwa 70 - 88 persen wanita muda di Amerika Serikat mencukur rambut kemaluan mereka. Sementara 58 - 78 persen pria juga melakukan hal yang sama.
"Perubahan dalam hal perawatan kecantikan ini tentu saja didukung oleh isi media yang ikut bertanggung jawab atas menyebarnya tren semacam ini," ungkap peneliti, seperti dilansir oleh NY Daily News (06/02).
Beberapa tips yang diberikan oleh peneliti adalah berhati-hati ketika menggunakan peralatan untuk mencukur. Kemudian pastikan lantai tidak licin ketika Anda mencukur. Serta pastikan Anda memiliki kesadaran penuh ketika mencukur. Jangan pernah mencukur ketika masih mengantuk atau dalam pengaruh obat dan alkohol.
(mdk/kun)