Momen Nataru, Salah Satu Penentu Pandemi Bisa Usai Atau Tidak
Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebutkan jika tidak terjadi lonjakan kasus pada bulan Desember, maka pandemi Covid-19 bisa selesai
Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebutkan jika tidak terjadi lonjakan kasus pada bulan Desember, maka pandemi Covid-19 bisa selesai. Hal ini menjadi salah satu faktor pertimbangan penerapan PPKM Level 3 yang kembali diterapkan pada akhir tahun 2021.
"Desember dan Januari ini kalau tidak ada lonjakan kasus positif dan tidak ada lonjakan kasus pasien yang ada di perawatan, mudah-mudahan kita bisa selesai dengan pandemi Covid," kata ketua umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) M Adib Khumaidi dalam diskusi publik, Selasa (23/11).
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan Malaysia merdeka? Negara monarki konstitusional ini baru memperoleh kemerdekaannya pada 31 Agustus 1957.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Kapan Singapura merdeka? Singapore Independence Day was on the 9th of August 1965.
Ia juga tak bosan untuk mengingatkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan, terutama nantinya di tempat–tempat wisata yang memicu klaster baru.
"Yang paling penting itu di tempat wisata, benar–benar harus menjaga protokol Kesehatan dengan baik. Memakai maskernya, menjaga jarak, kalau ada kerumunan sebaiknya dihindari," ucap Adi.
Adi menekankan bahwa pemerintah selalu mengubah-ubah peraturan PPKM ini juga dikarenakan virus Covid ini juga cepat perkembangan dan penyebarannya.
"Saya tegaskan karena Covid ini berkembang terus. Tentunya saya mengapresiasi dalam kurun terakhir bahwa pemerintah akan melihat berdasarkan referensi pakar–pakar kedokteran dan Kesehatan," tegasnya.
Reporter: Henry Hairlangga
(mdk/dzm)