Ini Ruwetnya Perjalanan Timnas Indonesia dari Bahrain ke China Jika Pakai Pesawat Komersil
Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir memastikan Timnas Indonesia akan menggunakan pesawat sewaan saat bertandang ke China.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa Timnas Indonesia akan menyewa pesawat untuk perjalanan mereka ke China dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C. Dalam pertandingan keempat, Timnas Indonesia akan bertemu tuan rumah China pada 15 Oktober 2024 di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao.
Sebelum itu, Skuad Garuda akan bertanding melawan Bahrain di Bahrain National Stadium, Riffa pada 10 Oktober 2024 dalam laga ketiga Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C. "Kami akan mencarter pesawat dari Bahrain menuju China," kata Erick Thohir, seperti yang dilaporkan oleh Antara.
- Erick Thohir kepada Timnas Indonesia: Apakah kalian yakin bisa meraih kemenangan melawan Bahrain dan China? Ya!
- Erick Thohir apresiasi Timnas Indonesia usai tahan imbang Arab Saudi, peringkat 56 dunia, sebagai pencapaian berharga di Kualifikasi Piala D
- Kualifikasi Piala Dunia 2026 Lawan Bahrain dan China, Timnas Indonesia Akan Naik Pesawat Khusus
- Akhirnya Bisa Perkuat Timnas Indonesia, Simak Perjalanan Karier Maarten Paes
Bertahun-tahun Gunakan Penerbangan Komersial
Jika menggunakan pesawat komersial, Timnas Indonesia harus menjalani penerbangan yang memakan waktu hingga puluhan jam untuk sampai ke Qingdao. Contohnya, mereka harus transit di Doha, Qatar, Hong Kong, dan Beijing, China.
"Sangat tidak mungkin mereka harus melakukan perjalanan dari Bahrain ke Doha, lalu ke Hong Kong, kemudian ke Beijing dan baru melanjutkan ke Qingdao. Tentu saja, waktu yang dibutuhkan akan mencapai puluhan jam. Ini sangat melelahkan, sungguh menyayangkan," ungkap Erick Thohir.
Erick Thohir juga mengapresiasi para pemain luar negeri Timnas Indonesia yang segera kembali ke klub mereka masing-masing setelah bermain imbang 0-0 melawan Australia pada 10 September 2024.
"Kami harus memberikan penghargaan kepada para pemain yang setelah pertandingan langsung kembali ke klub. Itu adalah bentuk disiplin yang tidak mudah," kata Erick Thohir.
"Ada yang kembali ke Eropa, ada yang pulang ke Amerika Serikat, dan ada juga yang kembali ke Korea Selatan seperti Pratama Arhan. Tentu ini bukan hal yang mudah, kita harus menghargai usaha mereka," tambahnya.
- Veddriq Leonardo, Peraih Medali Emas Olimpiade Paris 2024 Dapat Tiket Pesawat Gratis Seumur Hidup
- Operasi Sikat Jaya, 341 Orang Terlibat Kasus Kriminal Dalan Kurun Waktu 15 Hari
- Cara Efektif Menemukan dan Menggunakan SPBU Layanan Mandiri
- Panduan Lengkap Memilih Bahan Bakar Berdasarkan Bilangan Oktan
- Sowan ke 'Dedengkot Betawi' Babe Nuri, Pramono Beberkan Program Kesejahteraan bagi Warga Jakarta
Berita Terpopuler
-
VIDEO: Jokowi Tak Mau Buru-Buru soal Pindah ke IKN "Pindahan Rumah Ruwetnya Saja Kayak Gitu"
merdeka.com 19 Sep 2024 -
VIDEO: Jokowi soal Pindah ke IKN "Semua Harus Dipersiapkan, Tinggal Bawa Baju"
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Respons Jokowi soal Seskab Definitif Pengganti Pramono Anung
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Jokowi: Pekerjaan akan Hilang 85 Juta di Tahun 2025, Muncul Otomasi & AI
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Jokowi Cerita Sempat Dibisiki 'Hati-hati Digulingkan' Saat Ingin Ambil Alih Freeport
merdeka.com 19 Sep 2024