Kapolri beri lampu hijau PSSI gelar Piala Presiden 2017
Keinginan PSSI menggelar Piala Presiden 2017 mendapatkan lampu hijau dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).
Keinginan PSSI menggelar Piala Presiden 2017 mendapatkan lampu hijau dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri). Kepastian tersebut didapat usai Ketua Panitia Piala Presiden, Iwan Budianto dan Steering Commitee, Berlinton Siahaan melakukan audiensi dengan Kepala Kapolri, Tito Karnavian, Kamis (2/2) malam.
Piala Presiden 2017 akan dimulai pada 4 Februari dan dibuka di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Pada partai pertama, PSS Sleman akan bermain melawan juara ISC A 2016, Persipura Jayapura. Rencananya, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) akan hadir dalam pembukaan turnamen tersebut.
"Pada prinsipnya saya mendukung dan merestui jalannya pergelaran Piala Presiden 2017," ujar Tito Karnavian usai pertemuan.
Selain Sleman, empat kota lainnya yang ditunjuk sebagai tuan rumah adalah Bali, Madura, Bandung, dan Malang. 20 tim peserta dibagi ke dalam lima grup yang masing-masing berisi empat klub.
Lima juara grup dan tiga runner-up akan bermain pada babak perempat final dengan sistem gugur (knock-out system). Penentuan pertandingan pada babak perempat final dilakukan melalui mekanisme undian.
Sementara untuk babak semifinal menggunakan format kandang tandang. Sedangkan, laga final bakal berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong pada 12 Maret mendatang.
Tim yang juara bakal mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 3 Miliar. Untuk runner-up mendapatkan Rp 2 miliar, peringkat ketiga Rp 1 miliar, dan peringkat keempat meraih Rp 400 juta. (fit/pra)