La Nyalla legowo jika diminta mundur dari ketum PSSI
Direktur Legal PSSI Aristo Pangaribuan mengatakan, La Nyalla Mahmud Mattalitti siap mundur dari jabatannya sebagai Ketua
Direktur Legal PSSI Aristo Pangaribuan mengatakan, La Nyalla Mahmud Mattalitti siap mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum (Ketum) PSSI. Namun, hal itu harus dilakukan dengan cara Kongres Luar Biasa (KLB).
Sebelumnya, permintaan adanya KLB sendiri datang dari Kelompok 85 yang diisi 92 voters. Kongres tersebut dengan mengagendakan pemilihan ketua umum (ketum), wakil ketua umum (waketum) dan anggota Komite Eksekutif (Exco).
"Pak Nyalla legowo kalau diminta mundur. Dia merasa buat apa memimpin PSSI kalau sudah tidak ada yang percaya," ujar Aristo saat dihubungi wartawan, Rabu(1/6).
"Tapi KLB itu harus sesuai dengan statuta yang ada," tambahnya.
La Nyalla sendiri saat ini tengah berada di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Jakarta cabang Kejaksaan Agung (Kejagung). Itu setelah ketum PSSI periode 2015-2019 itu ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati) dalam kasus korupsi dan hibah Kadin Jawa Timur senilai Rp5,3 miliar. (fit/asa)