PSSI Masih Belum Mengambil Langkah untuk Menaturalisasi Ole Romeny ke Timnas Indonesia: Terasa Sulit, Ada Prinsip yang Menjadi Kendala.
PSSI belum akan menaturalisasi Ole Romeny ke Timnas Indonesia. Striker FC Utrecht itu dikabarkan punya darah Medan, Sumatera Utara.
PSSI belum berencana untuk menaturalisasi Ole Romeny ke dalam Timnas Indonesia. Striker yang bermain untuk FC Utrecht tersebut dilaporkan memiliki keturunan dari Medan, Sumatera Utara. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pernah melakukan komunikasi secara online dengan Romeny di awal tahun ini. Namun, hingga saat ini, kedua pihak belum mencapai kesepakatan. "Ole, situasinya cukup sulit. Ada beberapa prinsip yang menjadi kendala. Kami sudah berusaha, sebenarnya," ungkap anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, melalui saluran YouTube-nya. "Langkah Pak Ketum sangat baik dan profesional. Dia sudah mengatur semuanya dengan baik, tetapi ternyata belum menemukan kesepakatan," tambahnya. Romeny cukup bersinar bersama FC Utrecht di awal musim Liga Belanda 2024/25. Striker berumur 24 tahun itu mengukir dua gol dari empat penampilannya sebagai starter. "Kayaknya susah. Ya mudah-mudahan namanya juga waktu. Dulu saja Justin Hubner agak berat tuh, tapi terakhir bisa lagi," tutur Arya. "Ole saat ini tidak tapi untuk ke depan kita tidak tahu. Ole ini belum ketemu, masih berat," imbuh Arya, tangan kanan Erick Thohir di PSSI itu. Saat ini, PSSI tengah memproses naturalisasi dua pemain kelahiran Belanda untuk Timnas Indonesia. Keduanya yaitu bek FC Twente, Mees Hilgers dan winger PEC Zwolle, Eliano Reijnders. (Bola.net/Fitri Apriani)Cemerlang bersama FC Utrecht.
View this post on Instagram
A post shared by Ole Romenyï¸ï¸ (@oleromeny)
Berita Terpopuler
VIDEO: Jokowi Tak Mau Buru-Buru soal Pindah ke IKN "Pindahan Rumah Ruwetnya Saja Kayak Gitu"
VIDEO: Jokowi soal Pindah ke IKN "Semua Harus Dipersiapkan, Tinggal Bawa Baju"
Respons Jokowi soal Seskab Definitif Pengganti Pramono Anung
Jokowi: Pekerjaan akan Hilang 85 Juta di Tahun 2025, Muncul Otomasi & AI
Jokowi Cerita Sempat Dibisiki 'Hati-hati Digulingkan' Saat Ingin Ambil Alih Freeport