Bacaan Tahmid, Takbir, Tasbih Lengkap Beserta Zikir Setelah Salat
Bacaan tahmid adalah salah satu bacaan zikir yang sering diucapkan sehari-hari maupun sebagai doa setelah sholat.
Bacaan tahmid adalah salah satu bacaan zikir yang sering diucapkan sehari-hari maupun sebagai doa setelah sholat.
Bacaan tahmid adalah adalah kalimat alhamdulillah, yang memiliki makna menyampaikan pujian dan syukur kepada Allah SWT, sekaligus berikrar bahwa segala kesempurnaan adalah milik Allah SWT.
-
Siapa Maimur Azum? Nama aslinya Maimur Azum. Sebagian memanggilnya putri wangi atau Iparhan karena tubuhnya sangat harum. Konon kecantikannya tersohor melintas stepa dan pegunungan Tianshan hingga terbawa ke dalam Kota Terlarang tempat Kaisar bertahta.
-
Siapa Rizma? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.
-
Kapan Agus Salim wafat? Tepat hari ini, 4 November pada tahun 1954 silam, Haji Agus Salim meninggal dunia.
-
Siapa Rajif Sutirto? Rajif Sutirto dikenal luas sebagai Ketua Umum Relawan Konco Prabowo. Ia juga tergabung dalam partai milik Prabowo, yaitu Gerindra.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Bagaimana Maimur Azum meninggal? Dia memberi selendang putih dan membawa Selir Rong ke ruangan kosong di sebelah selatan istana. Selir Rong berlutut dan mengucapkan terima kasih sebelum mengakhiri hidupnya dengan menggantung dirinya.
Baca juga: Bacaan Takbir Hari Raya Idul Fitri Dan Idul Adha Lengkap
Selain itu, zikir pada Allah bisa dilakukan dengan mengucapkan bacaan tasbih (subhanallah), tauhid (laa ilaha illalah), dan takbir (Allahu akbar). Berikut firman Allah dalam Al-Qur’an yang dapat dijadikan sebagai dalil disyari’atkannya zikir:
فَاذْكُرُوْنِيْٓ اَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِ
Artinya: “Maka ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku.” (QS Al-Baqarah [2]: 152).
Berikut ulasannya yang telah merdeka.com rangkum dari kanalDream dan Repositori Stain Kudus.
Manfaat Mengucap Tahmid Sehari-hari
Kalimat tahmid dalam QS al-Mu’minun 23: 28-30 ialah kesyukuran yang memberitakan bahwa Allah menyelamatkan orang-orang yang beriman dan membinasakan orang-orang kafir, merupakan tanda-tanda atau hujjah-hujjah sekaligus bukti-bukti yang nyata atas kebenaran para Nabi dalam mengemban apa yang mereka bawa dari Allah SWT.
Manfaat mengucap tahmid dalam keseharian itu sendiri yakni memunculkan kesadaran positif seperti berikut:
a. Kesadaran bahwa Allah itu Maha Kuasa.
b. Kesadaran untuk menyerahkan diri kepada Allah swt.
c. Kesadaran untuk menerima segala keadaan dengan hati yang lapang dan iman yang kuat.
d. Kesadaran untuk bangkit.
Macam-Macam Zikir
Zikir lisan (dzikir lidah)
Menyebut nama Allah dengan lidah, bunyinya berupa kalimat Subhanallah, Alhamdulillah Shalawat dan Istigfar, Asma’ul Husna, zikir ini poin pahalanya paling rendah dibandingkan dengan macam dzikir yang lainnya. Zikir ini ada yang menyebutnya zikir Syari’at.
Zikir Qalbi (dzikir hati)
Menyebut nama Allah dengan hati kalimat tasbih (Subhanallah), tahlil (Lailahaillallah), takbir (Allah Akbar), tahmid (Alhamdulillah), taqdis, hauqolah, tarji’, Istigfar.
Zikir ini pahalanya bisa mencapai 70 kali lipat atau lebih dibandingkan dengan zikir lisan, karena zikir qalbi tidak diketahui orang lain sehingga keikhlasan dapat lebih terjaga.
Zikir Aqli (pikiran)
Memikirkan makna, arti, maksud yang terkandung dalam kalimat-kalimat zikir. Zikir ini disebut juga tafakkur (memikirkan) dan tadabur (merenungkan) yaitu merenungkan keesaan Allah dan kekuasaan Allah sebagaimana mungkin yang tersurat dalam kalimat zikir yang diucapkan.
Zikir Ruhy (zikir roh)
Kembalinya fitrah atau asal kejadiannya saat berada dalam arwah, menyaksikan dan membuktikan wujud makrifah, dan ini tingkatan zikir tertinggi.
Manfaat Zikir
Seseorang yang berzikir akan merasakan beberapa manfaat, selain merasakan ketenagan batin, juga terdapat manfaat-manfaat yang lain yaitu:
a. Zikir merupakan ketetapan dan syarat kewalian. Artinya siapa yang senangtiasa berdzikir kepada Allah maka akan bisa mencapai derajat kekasih Tuhan.
b. Zikir merupakan kunci ibadah-ibadah yang lain
c. Zikir akan membuat hijat dan menciptakan keikhlasan hati yang sempurna.
d. Zikir akan menurunkan rahmad.
e. Menghilangkan kesusahan hati.
f. Meluangkan hati.
g. memutuskan kehendak setan.
h. Zikir menolak bencana.
Bacaan Zikir Setelah Salat
1. Membaca Istigfar 3x
"ASTAGHFIRULLAH HAL'ADZIM, ALADZI LAAILAHA ILLAHUWAL KHAYYUL QOYYUUMU WA ATUUBU ILAIIH"
Artinya : “Saya mohon ampun kepada allahyang maha besar, tidak ada tuhan melainkan dia, yang maha hidup yang terus-menerus mengurus makhluknya, dan saya bertobat kepadanya.”
2. Memohon Ampun dan Pujian Bagi Allah SWT
"LAA ILAHA ILLALLAH WAKHDAHU LAA SYARIKA LAHU, LAHUL MULKU WALAHUL KHAMDU YUKHYIIY WAYUMIITU WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI'INNQODIIR"
Artinya : "Tiada ilah yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Segala pujian dan kerajaan adalah milik Allah. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." (HR. Bukhari, Muslim).
3. Memohon Perlindungan dari Siksa Neraka
"ALLAHUMMA AJIRNI MINAN-NAAR" 3x
4. Doa Memuji Allah SWT
"ALLAHUMMA ANGTASSALAM, WAMINGKASSALAM, WA ILAYKA YA'UUDUSSALAM FAKHAYYINA RABBANAA BISSALAAM WA-ADKHILNALJANNATA DAROSSALAAM TABAROKTA RABBANAA WATA'ALAYTA YAA DZALJALAALI WAL IKRAAM"
Artinya : "Ya Allah Engkau-lah as salam, dan keselamatan hanya dari-Mu, Maha Suci Engkau wahai Dzat yang memiliki semua keagungan dan kemulian." (HR. Muslim).
5. Membaca Tasbih, Tahmid dan Takbir
Membaca Kalimat Tasbih 33 kali
"SUBHANALLAH" 33x
Membaca Tahmid 33 kali
"ALHAMDULILLAH" 33x
Membaca Takbir 33 kali
"ALLAHU AKBAR”
Membaca Tahlil 33 kali
"LAILAHA ILLALLAH"
6. Membaca Surat Al Ikhlas
QUL HUWALLAAHU AHAD. ALLAAHUSSHAMAD. LAM YALID WALAM YUULAD. WALAM YAKULLAHU KUFUWAN AHAD.
Artinya: “ Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia”.
7. Membaca Surat Al-Falaq
QUL A’UUDZU BIRABBIL FALAQ. MIN SYARRI MAA KHALAQ. WAMIN SYARRI GHAASIQIN IDZAA WAQABA. WAMIN SYARRIN NAFFAATSAATI FII AL’UQADI. WAMIN SYARRI HAASIDIN IDZAA HASADA.
Artinya: “Aku berlindung kepada Robb Yang Menguasai waktu subuh, dari kejahatan apa-apa (mahluk) yang diciptakan-Nya. Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang-orang yang dengki apabila ia dengki”
8. Membaca Surat An-Naas
QUL A’UUDZU BIRABBIN NAAS. MALIKIN NAAS. ILAAHIN NAAS. MIN SYARRIL WASWAASIL KHANNAAS. ALLADZII YUWASWISU FII SHUDUURIN NAAS. MINAL JINNATI WANNAAS.
Artinya: “Aku berlindung kepada Robb (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."
9. Membaca Ayat Kursi
ALLAAHU LAA ILAAHA ILLAA HUU, AL HAYYUL QOYYUM, LA TA’KHUDZUHUU SINATUW WALAA NAUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDH. MAN DJALLADJII YASYFA’U ’INDAHUU ILLA BI IDJNIH. YA’LAMU MAA BAYNA AYDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM. WA LAA YUHIITHUUNA BI SYAY-IM MIN ’ILMIHII ILLA BI MAA SYAA-A. WASI’A KURSIIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDH. WALAA YA-UUDUHUU HIFZHUHUMAA. WA HUWAL’ALIIYUL ’AZHIIM.
Artinya: ”Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk. Allah tidak ada Ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) melainkan Dia. Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Kursi Allah meliputi langit dan bumi, dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (Al-Baqarah: 255)
10. Membaca Doa Amalan di Terima
ALLAHUMMA INNI AS-ALUKA ‘ILMAN NAAFI’AN, WA RIZQON THOYYIBAN, WA ‘AMALAN MUTAQOBBALAN.
Artinya : Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik dan amalan yang diterima). (HR. Ibnu Majah, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah).
11. Membaca Doa Rajin Beribadah
Aku wasiatkan engkau wahai Muadz, hendaknya jangan engkau tinggalkan di setiap akhir shalat untuk berdoa:
ALLAHUMMA A’INNI ‘ALA DZIKRIKA WA SYUKRIKA WA HUSNI ‘IBAADATIKA.
Artinya : "Ya Allah, tolonglah aku agar bisa berdzikir kepada-Mu, dan bersyukur kepada-Mu, serta beribadah kepada-Mu dengan baik)." (HR. Abu Daud, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Abi Daud).