Kisah Inspiratif Wanita Alami Kelainan Langka Makrodystrofi Lipomatosa, Warganet Kira Derita Kaki Gajah

Baru-baru ini publik di hebohkan dengan sebuah video viral memperlihatkan seorang wanita yang mengalami kelainan langka pada bagian kakinya.

Wanita ini mengunggah momen kesehariannya dan mencuri perhatian warganet.

Sontak saja, video yang dibagikan oleh pemilik akun TikTok @fanyefrita ini pun menjadi viral di media sosial.

Berikut simak ulasan selengkapnya.

Dalam video yang dibagikan, si pemilik akun bernama Fany Efrita membagikan kegiatan kesehariannya. Di sana, ia terlihat sedang dibantu oleh beberapa orang dalam membantu salah satu kakinya. 

Diketahui, wanita yang akrab disapa Fany ini mengalami kelainan langka pada bagian kakinya. Meski Fany mengalami keterbatasan fisik,  Fany masih tetap bisa berjalan bak layaknya orang normal. 

Terlihat pula momen membahagiakan kala dirinya bermain bersama dengan suami dan anaknya.
Fany sukses menunjukkan bahwa disabilitas bukanlah suatu kelemahan, tetapi hanya merupakan bagian dari keberagaman manusia.

"Tuhan membuat segala sesuatu indah pada waktunya. Happy sunday"

tulis Fany dalam keterangan unggahannya.

TikTok.com

Makrodystrofi Lipomatosa

Sejumlah warganet banyak yang menduga, Fany mengalami kaki gajah. Namun, Fany menjelaskan dalam captionnya ia mengalami Makrodystrofi Lipomatosa

Adapun penyakit yang dialaminya itu bernama Makrodystrofi Lipomatosa alias kelainan jaringan pada lemak yang kakinya menjadi lebih besar dari ukuran kaki normalnya.

Makro Distrofi Lipomatosa adalah suatu kondisi medis yang jarang terjadi, yang juga dikenal sebagai "Distrofi Lipomatosa" atau "Lipomatosis".

Ini adalah gangguan genetik langka yang ditandai oleh pertumbuhan berlebih dari jaringan lemak di dalam tubuh. Orang yang menderita kondisi ini dapat mengalami penumpukan lemak yang tidak biasa di berbagai bagian tubuh, seperti lengan, kaki, dan torso.

Penyebab pasti dari makro distrofi lipomatosa belum sepenuhnya dipahami, tetapi diyakini memiliki faktor genetik yang terlibat.

Dalam unggahan lainnya, Fany pun menjelaskan kakinya tersebut mengalami kelainan sejak kecil. Ia juga menegaskan penyakit ini berbeda dengan penyakit kaki gajah. Fany mengatakan jika jenis penyakit yang dialaminya itu tidak menular.

Karena penyakit yang dialaminya itu timbul sejak lahir, Fany mengaku sudah bisa menyesuaikan untuk berjalan. Meskipun terlihat agak pincang, namun ia masih bisa berjalan tanpa alat bantu.

Ia juga memperlihatkan momen ketika dirinya bisa mengendarai mobil sendiri. Adapun mobil yang digunakannya yakni mobil matic, sehingga ia tak perlu cemas karena mobil tersebut hanya ada dua injakan saja.

Fany mengaku ia dirinya menjalani kesehariannya dengan mandiri sejak kecil. Di akhir video, ia juga memberikan pesan jika disabilitas bukan menjadi batas untuk dirinya berkarya.

Aktif di Alunjiva

Melalui laman Instagramnya, Fany aktif di organisasi Alunjiva. Ia membagikan momen ketika ia menjadi pembicara dalam sebuah seminar dan agenda lainnya.

Dilansir dari alunjiva.id, Alunjiva ialah platform edukasi kesehatan dan peningkatan kapasitas serta kapabilitas disabilitas di Indonesia.

Selain itu, Alunjiva Indonesia juga hadir untuk meningkatkan kesejahteraan hidup kepada masyarakat Indonesia untuk secara bersama menjadi masyarakat Indonesia yang unggul.

Alunjiva juga memberikan pelatihan dan terapi dalam mewujudkan pendidikan inklusif bagi anak-anak dengan disabilitas maupun penyandang disabilitas untuk memiliki konseptual, jiwa sosial, dan kemampuan praktik yang baik

Komentar Warganet

Sontak saja, kisah Fany tersebut menjadi viral di media sosial. Tak sedikit dari warganet yang juga turut memberikan semangat kepada Fany pada kolom komentar.