Ada dangdut di 'Chibi Maruko Chan', bukti dangdut populer di Jepang?
Ada dangdut di 'Chibi Maruko Chan', bukti dangdut populer di Jepang? Chibi Maruko Chan atau lebih populer disebut Maruko saja, merupakan serial anime klasik Jepang yang sempat tayang di Indonesia dalam waktu lama. Tak sepopuler Doraemon memang, namun Maruko yang menceritakan tentang si anak kelas 3 SD Maruko
Jika Anda mengaku anak 90'an, terlebih lagi Anda berumur di atas 25 tahun, tentu Anda sama sekali tak asing dengan Chibi Maruko Chan.
Chibi Maruko Chan atau lebih populer disebut Maruko saja, merupakan serial anime klasik Jepang yang sempat tayang di Indonesia dalam waktu lama. Tak sepopuler Doraemon memang, namun Maruko yang menceritakan tentang si anak kelas 3 SD Maruko dan keluarganya yang unik serta teman-teman sekelasnya yang lucu, tentu tetap ditunggu-tunggu kehadirannya.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa gohyong viral di media sosial? Gohyong merupakan jajanan yang kini tengah ramai diperbincangkan di media sosial.
Berbicara soal teman-temannya, ada salah satu episode Maruko yang menceritakan salah satu teman sekolahnya yang kaya raya bernama Kazuhiko Hanawa, sedang berlibur ke Bali. Uniknya, Hanawa menyebutkan kecintaannya terhadap musik dangdut. Lebih spesifik, dangdut yang ditampilkan adalah lagu 'dangdut reggae', lengkap dengan grafis khas Bali seperti leak, rumah khas bali dan penari bali, serta berbagai objek khas Indonesia lain seperti wayang dan bahkan gambar Garuda Pancasila.
Simak videonya di tautan Line Timeline di sini .
'Dangdut Reggae' sendiri ternyata adalah sebuah lagu original dari grup musik bernama Campur DKI, yang populer di tahun 1990. Setelah mencari informasi lanjutan, episode yang menampilkan adegan ini berasal dari tahun 1992 silam.
Berikut adalah cuplikan penuh lagu Dangdut Reggae yang kebetulan diunggah di YouTube oleh orang Jepang.
Jepang memang punya stereotip soal kecintaannya terhadap musik yang unik. Sama sekali tak aneh jika dangdut jadi salah satu favorit masyarakat mereka. Terbukti dari salah satu anggota idol grup JKT 48 yang berkebangsaan Jepang yakni Chikano Rina, yang pernah menjadi bintang tamu di Final Kontes Dangdut KDI untuk menyanyikan lagu 'Hello Dangdut.'
Dalam rangka melebur dengan kearifan lokal dangdut, JKT 48 sendiri punya 'sub-kelompok' yang bergenre dangdut, bernama JKT 48 Dangdut. Chikano Rina sendiri merupakan anggotanya yang menggunakan nama panggung Siti Rinayanti jika JKT 48 Dangdut sedang tampil. Selain Chikano, anggota lainnya adalah Sendy Ariani, Rezky Wiranti Dhike, dan Shinta Naomi. Ke-empat anggotanya disebut 4 Duren.
JKT 48 Dangdut telah menggubah beberapa lagu asli JKT 48 dengan nada dangdut, seperti Heavy Rotation, Fortune Cookie Yang Mencinta, dan Halloween Night. Tentu ini adalah bukti kalau mungkin genre dangdut bisa diterima juga oleh masyarakat Jepang.
Baca juga:
Ganjar sebut fatwa MUI & UU ITE sudah kuat menjerat penyebar hoax
Kapolri sambut baik fatwa MUI soal penggunaan medsos
Pro-kontra fatwa MUI soal muamalah di media sosial
Fatwa MUI muamalah medsos sebagai referensi penegakan hukum
Polri sebut fatwa MUI soal penggunaan medsos demi kebaikan bersama
Istana sebut fatwa MUI melengkapi langkah cegah berita hoax
DPR sebut Fatwa MUI soal medsos akan jadi rujukan masyarakat