Agar hasil jepretan foto kuliner dari smartphone tak kalah menarik
Agar hasil jepretan foto kuliner dari smartphone tak kalah menarik. Generasi muda zaman sekarang memang sudah makin banyak terlibat eksis di dunia sosial media. Seperti yang sekarang menjadi tren, yakni Food Instagrammer, Foodies atau Food Blogger.
Generasi muda zaman sekarang memang sudah makin banyak terlibat eksis di dunia sosial media. Seperti yang sekarang menjadi tren, yakni Food Instagrammer, Foodies atau Food Blogger. Bahkan, banyak dari mereka yang akhirnya memutuskan untuk menjadikan title ‘Food Blogger’ menjadi profesi.
Meski tak mudah menjalaninya, namun ada beberapa tips menjadi seorang Food Bloger. Berikut tips dari smartphone Polytron Prime 7:
1. Tentukan tema dari food blog.
Wajib bagi para food blogger untuk mengetahui makanan apa yang sebenarnya mau diulas. Lebih baik lagi, jika sudah memiliki kriteria makanan yang spesifik, misalnya khusus jajanan pasar, makanan modern, makanan tradisional dan lain sebagainya. Tujuannya, agar si pembaca tahu kalua kamu itu berbeda. Hal tersebut juga membuat setiap posting yang kamu fokus dan tepat sasaran.
2. Penataan makanan
Setelah sudah tahu mau mengulas makanan apa, hal penting yang harus kamu lakukan adalah lakukan penataan makanan. Styling adalah keharusan. Ada berbagai metode styling yang sebenarnya cukup mudah dilakukan. Manfaatkan beberapa aksesoris agar foto makanan kamu dapat terlihat lebih menarik, berpikirlah se-kreatif mungkin.
3. Sudut Pandang dan pencahayaan
Kamu juga harus belajar bagaimana untuk mengambil sudut pandang dan pencahayaan yang baik untuk mengambil gambar. Jangan salah, sudut pandang yang baik dan benar mampu menghasilkan foto makanan yang indah. Jika tempat makan kamu gelap, cobalah berteman dengan jendela.
4. Gadget untuk food photography
Untuk menjadi food blogger, kamu tak perlu kamera DSLR yang berharga belasan bahkan puluhan juta rupiah untuk dapat menghasilkan foto yang bagus kok. Secara teknis, kamera DSLR memang jauh lebih unggul daripada kamera handphone. Tetapi, bukan berarti smartphone tidak mampu menghasilkan kualitas gambar yang baik.
Baca juga:
Perusahaan ini mampu ciptakan teknologi fingerprint scanner bawah layar
Perang kloning, inilah tiruan iPhone X!
Di momen Harbolnas, Asus rilis Zenfone 4 Selfie Lite
'Punggung' Xiaomi Mi Mix 3 pamer pesona di China
Pakai sensor 3MP, pemindai iris di Galaxy S9 dan S9+ bakal lebih akurat dan cepat!
iPhone X bakal tersedia dalam versi murah?
Buka lowongan, Microsoft serius untuk bikin Surface Phone?
-
Apa yang dilakukan iPhone dengan foto pengguna? Face-ID dirancang untuk berfungsi mendeteksi pengguna misal sedang menggunakan topi, syal, kacamata, lensa kontak, atau kacamata hitam. “Selain itu, ini dirancang untuk bekerja di dalam ruangan, di luar ruangan, dan bahkan dalam kegelapan total,” ungkap dia.
-
Bagaimana iPhone merekam foto pengguna? iPhone memiliki fitur Face-ID yang secara rutin memang akan menembakan sinar inframerah. Sinar inframerah ini kemudian ditangkap oleh kamera TrueDepth. Kamera TrueDepth ini berfungsi untuk merekam data wajah secara akurat dengan memproyeksikan dan menganalisis ribuan titik tak terlihat untuk membuat peta kedalaman wajah dan juga menangkap gambar inframerah wajah.
-
Bagaimana cara mengoptimalkan hasil foto malam dengan fitur Night Mode pada smartphone? Fitur Night Mode mampu bekerja dengan baik dalam menangkap cahaya redup, hingga cahaya kota yang letaknya jauh.
-
Siapa yang menggunakan teknologi kamera Leica di smartphone mereka? Bahkan, saat ini, teknologi yang ada di kamera Leica pun sudah disematkan di beberapa smartphone yang mengusung kategori flagship.
-
Bagaimana cara menggunakan Galaxy Ring untuk mengambil foto? Integrasi KameraMirip dengan banyak aksesori smartphone Bluetooth, Galaxy Ring dapat digunakan sebagai tombol rana kamera jarak jauh, untuk mengambil foto dari smartphone Galaxy, tanpa harus berada di dekatnya. Cukup letakkan ponsel Galaxy Anda di suatu tempat, kumpulkan semua teman, termasuk Anda, di depan kamera, dan ambil foto dengan melakukan gerakan cubitan ganda pada Galaxy Ring Anda.
-
Apa saja tips memilih foto yang cocok untuk digabungkan? Dalam hal ini, memilih foto yang cocok untuk digabungkan adalah hal penting untuk mneghasilkan kolase yang menarik. Berikut beberapa tips untuk membantu Anda dalam memilih foto yang sesuai: • Tema yang Konsisten: Pastikan foto-foto yang akan digabungkan memiliki tema atau konsep yang konsisten. Ini membantu menciptakan narasi visual yang jelas dan menarik. • Keseragaman Estetika: Perhatikan estetika atau gaya visual yang serupa di semua foto yang akan digabungkan. Hal ini akan membuat kolase terlihat lebih harmonis. • Kontrast yang Menarik: Pertimbangkan kontrast warna, tekstur, atau elemen lainnya antara foto-foto yang akan digabungkan. Kontrast yang seimbang dapat membuat kolase lebih menarik. • Alur Visual: Pikirkan tentang bagaimana mata akan bergerak melalui kolase Anda. Atur foto-foto tersebut agar ada alur visual yang jelas atau titik fokus yang menarik. • Kesinambungan: Jika Anda ingin menggabungkan beberapa foto menjadi satu gambar yang lebih besar, pastikan bahwa elemen-elemen di antara foto-foto tersebut saling terhubung dengan baik. Ini menciptakan kesan visual yang menyatu. • Ukuran dan Komposisi: Perhatikan proporsi, ukuran, dan komposisi dari masing-masing foto. Anda bisa mencoba berbagai tata letak sebelum membuat keputusan akhir. • Cerita atau Pesan: Pikirkan tentang cerita atau pesan yang ingin Anda sampaikan melalui kolase ini. Pastikan bahwa pemilihan foto mendukung pesan atau narasi yang ingin disampaikan. • Kualitas Gambar: Pastikan bahwa foto-foto yang Anda pilih memiliki kualitas yang baik dan tidak buram. Gambar yang buram atau tidak jelas dapat mengurangi daya tarik kolase. • Eksperimen: Jangan takut untuk mencoba berbagai kombinasi foto sebelum memutuskan yang terbaik. Eksperimen dapat membantu Anda menemukan ide-ide kreatif yang lebih menarik.