Aplikasi Dash Singtel tawarkan jasa kirim uang ke Indonesia
Aplikasi Dash Singtel tawarkan jasa kirim uang ke Indonesia. Kabar gembira buat tenaga kerja Indonesia (TKI) di Singapura. Kini, aplikasi mobile Dash Singtel memberikan layanan pengiriman uang (remitansi) dari TKI ke anggota keluarga di Indonesia yang tidak punya rekening bank.
Kabar gembira buat tenaga kerja Indonesia (TKI) di Singapura. Kini, aplikasi mobile Dash Singtel memberikan layanan pengiriman uang (remitansi) dari TKI ke anggota keluarga di Indonesia yang tidak punya rekening bank. Dengan aplikasi ini, pelanggan di Singapura dapat mengirimkan sejumlah uang melalui 4.500 lokasi cash-out di Indonesia, berupa kantor cabang PT Pos Indonesia.
Seperti dikutip dari www.channelnewsasia.com, peluncuran ini dilakukan di Kedutaan Besar Indonesia di Singapura, Minggu (26/3). Dalam rangka Festival Rising50, yang menandai perayaan 50 tahun hubungan bilateral antara Indonesia dan Singapura. Hadir dalam peluncuran ini, antara lain Ngurah Swajaya, Duta besar Indonesia untuk Singapura, Yuen Kuan Moon, Chief Executive Officer (CEO) Consumer Singtel Singapura, dan Ririek Adriansyah, CEO Telkomsel.
Data Kedubes Indonesia di Singapura menyebutkan, sekitar 200.000 orang Indonesia tinggal dan bekerja di Singapura setiap tahun. Nilai pengiriman uang mereka mencapai 570 juta dolar Sing per tahun. Kebanyakan mereka bekerja sebagai asisten rumah tangga.
Bagaimana cara kerja Dash Singtel?
Untuk kali pertama pengiriman uang, pelanggan harus mendaftar langsung ke outlet SingCash yang berada di Lucky Plaza dan City Plaza, Singapura. Data calon penerima uang harus diberikan, seperti nama, tanggal lahir, dan nomor ponsel.
Setelah terdaftar, pelanggan dapat menambah atau top-up akun Dash-nya, jika mempunyai rekening bank di Singapura. Bisa juga top-up dengan uang tunai di outlet fisik 7-Eleven dan AXS.
Di aplikasi ini, pelanggan perlu memilih penerima uang dan memasukkan nominal yang akan dikirim di dalam transaksi. Nominal uang yang dapat dikirim hingga 999 dolar Sing setiap kali transaksi.
Cepat dan Nyaman
Yuen Kuan Moon, Chief Executive Officer (CEO) Consumer Singtel Singapura, menjelaskan pengiriman uang lewat Dash cepat dan nyaman. "Ketika pelanggan mengirimkan uangnya, hal pertama terjadi adalah penerima uang mendapat notifikasi segera. Jadi kecepatan adalah satu cara menjamin uang itu aman," ujar Yuen, usai peluncuran Dash Singtel.
Sebagai bagian dari peluncuran Dash, kata Yuen, pihaknya menggratiskan biaya pengiriman sebesar 9 dolar Sing per transaksi hingga akhir Maret ini. Hal ini mendorong TKI mencoba layanan ini secara gratis dan bisa menilai sendiri kecepatan dan kenyamanannya.
Ngurah Swajaya, Duta besar Indonesia untuk Singapura, menjelaskan layanan ini cocok dengan program pemerintah Indneia yang sedang menggencarkan layanan keuangan inklusif. Saat ini diperkirakan lebih dari 65 persen dari populasi Indonesia tidak memiliki rekening bank. Pemerintah Indonesia menargetkan sekitar 75 persen dari populasi sudah memiliki rekening bank atau dijangkau keuangan iklusif pada 2019.
Kata Ngurah, saat ini pilihan layanan remitansi (pengiriman uang) terbatas di Singapura. Sehingga para TKI terpaksa mengunjungi outlet remitansi di hari libur bekerja supaya bisa mengirim uang ke rumah di Indonesia.
"Banyak TKI berasal dari daerah terpencil, dari banyak kota yang warganya tidak butuh rekening bank, lantaran transaksi banyak dilakukan secara tunai," pungkasnya.
Setelah peluncuran, beberapa TKI mengakui mereka mendaftar mengirimkan uang lewat aplikasi ini. Seperti Lasmini, yang telah bekerja hampir 12 tahun, berkata, "Saya sering mengirim uang dua kali per bulan."
Sebelumnya, dia harus menunggu 20-30 menit di outlet remitansi untuk menyelesaikan transaksi. "Kini lebih mudah. Saya juga tinggal berjalan ke 7-Eleven untuk top-up supaya dapat mengirimkan uang lagi," ujar Lasmini.