Dengan perangkat deteksi hoax, Indonesia juara Microsoft Imagine Cup
im CIMOL berhasil keluar sebagai pemenang setelah berhasil membuat produk unggulan dari Microsoft, aplikasi Hoax Analyzer.
Microsoft mengumumkan Tim CIMOL dari Indonesia sebagai pemenang Final Imagine Cup Asia Tenggara, mengalahkan sembilan tim lainnya dari negara Asia Tenggara lainnya, Rabu (26/4).
Tim CIMOL berhasil keluar sebagai pemenang setelah berhasil membuat produk unggulan dari Microsoft, aplikasi Hoax Analyzer. Sebuah aplikasi berbasis web yang bertujuan untuk memerangi proliferasi berita palsu atau hoax dan mampu mengidentifikasi hoax pada sumber informasi tertentu.
Tim CIMOL berharap bahwa penemuan mereka akan membantu lebih banyak pengguna untuk memfilter informasi palsu dan memverifikasi sumber klaim sebelum menyebarkannya.
Developer Experience Lead Microsoft Asia Pacific Dave Miller mengatakan, Imagine Cup selama 15 tahun terakhir terlah menjadi platform untuk membantu para pelajar mewujudkan impian mereka menjadi kenyataan, sekaligus menjadi awal bagi banyak inovator pemula dan pengusaha pemula.
"Finalis regional tahun ini membawa gagasan hebat ke panggung, dan kami melihat banyak potensi dalam proyek-proyek ini dalam memecahkan beberapa tantangan terbesar sekarang ini. Imagine Cup hanyalah awal bagi banyak inovator dan pengusaha pemula ini, dan kami sangat antusias untuk menjadi bagian dari perjalanan mereka," kata Dave.
Sedangkan untuk posisi lainnya ditempati Tim HeartSound dari Singapura yang memenangkan posisi runner-up pertama yang menciptakan S3, sebuah perangkat cerdas yang dapat dipakai dengan menggabungkan fungsi stetoskop dan mesin elektrokardiografi.
Perangkat tersebut secara aktif dapat memantau detak jantung penggunanya dan memberikan notifikasi secara nirkabel kepada dokter jika ada kelainan sehingga pasien dapat menerima pemeriksaan atau perawatan lebih lanjut tanpa penundaan.
Selanjutnya ada Tim Opticode dari Filipina memenangkan posisi juara runner-up kedua yang menciptakan aplikasi untuk meningkatkan kualitas kehidupan para tunanetra dengan Minerva, sebuah aplikasi virtual assistant mobile dengan kekuatan pada kamera smartphone untuk mengidentifikasi objek di dunia nyata. Misalnya, jika Pengguna mengarahkan kamera ke objek kotak sereal, asisten virtual akan menjelaskan objek dengan keras melalui speaker pada smartphone.
Sebagai juara dan runner-up Final Imagine Cup Regional Asia Tenggara, ketiga tim akan melakukan perjalanan inovasi ke tingkat berikutnya di Imagine Cup World Finals yang diadakan di Seattle pada bulan Juli ini.
50 Tim mahasiswa dari seluruh dunia akan bersaing untuk mendapatkan hadiah utama lebih dari 1 Milyar Rupiah, kesempatan bimbingan dengan CEO Microsoft, Satya Nadella, serta hibah dan kredit dari Azure untuk realisasi pemasaran produk.