[DUEL] Nokia Lumia 925 vs BlackBerry Q10

Desain dan ukuran

Dua produk yang sama-sama telah diluncurkan pada tahun 2013 lalu ini, memiliki desain yang berbeda. Apabila Lumia 925 masih memegang pakem model model Lumia kelas mid-en ke atas pada umumnya yaitu berbentuk persegi panjang dengan layar touchscreen, BlackBerry Q10 lebih mengusung tradisi QWERTY yang dipadukan dengan layar sentuh dengan desain memanjang dan mengerucut pada sisi-sisinya.

Kedua produk ini memiliki berat yang sama yaitu 139 gram, namun dimensi total Lumia 925 sedikit lebih besar dari Q10. Lumia 925 memiliki dimensi sebesar 129 x 70,6 x 8,5 mm, sedangkan Q10 hanya 19,6 x 66,8 x 10,35 mm.

Akan tetapi dari sisi ketebalannya, Lumia 925 lebih tipis sekitar 18 persen dibandingkan dengan Q10. Karena itu, produk dari Nokia ini lebih nyaman untuk digunakan, dimasukkan ke dalam saku dan terlihat sedikit lebih bergaya.

Layar

Walaupun sudah menggunakan teknologi Super AMOLED, namun layar milik Q10 ini masih kalah sekitar 89 persen dalam sisi kerapatannya dibandingkan dengan layar Lumia 925. Kerapatan Lumia 925 adalah ~332ppi, sedangkan Q10 hanya ~328ppi saja.

Dengan kerapatan pixel pada layarnya itu, maka pengguna Lumia 925 akan dapat melihat segala hal yang ditampilkan dengan jelas dan terang.

Untuk ukurannya, Nokia melengkapi Lumia 925 ini dengan layar berukuran 4,5 inci yang memiliki resolusi 768 x 1280 pixel dan Q10 menggunakan layar berukuran 3,1 inci dengan resolusi 720 x 720 pixel atau dapat dikatakan milik Lumia 925 lebih besar 45 persen dibandingkan dengan Q10.

Keunggulan lain dari sisi layar yang dimiliki Lumia 925 adalah, layarnya telah dilindungi dengan teknologi Corning Gorilla Glass 2 dan dilengkapi dengan fitur PureMotion HD+ClearBlack display. sensor cahaya dan sensor Proximity, sedangkan BlackBerry Q10 hanya dilengkapi dengan layar umum dengan fitur sensor cahaya serta Proximity saja.

Kamera

Untuk kameranya, Lumia 925 dan Q10 ini dilengkapi dengan kamera di bagian belakang yang memiliki resolusi sensor sama yaitu sebesar 8MP (3264 x 2448 pixel).

Namun dari sisi tambahan fitur penunjang kameranya, Lumia 925 kembali mengungguli Q10. Produk Nokia ini dilengkapi dengan Dual LED flash, aperture f2.0, Back-illuminated sensor (BSI), autofocus, touch to focus, optical image stabilization, face detection, exposure compensation, white balance presets, digital zoom, geo-tagging, panorama, macro mode, night mode, scenes, optik Carl Zeiss dan teknologi PureView.

BlackBerry Q10 hanya dilengkapi dengan fasilitas autofocus, LED flash, face detection, digital image stabilization, geo-tagging, Back-illuminated sensor (BSI) dan digital zoom saja.

Dalam hal kamera bagian depan, Q10 lebih unggul karena dilengkapi dengan sensor kamera dengan resolusi sebesar 2Mp, sedangkan Lumia 925 hanya 1,3MP saja.

Hardware

Dari segi prosesornya, BlackBerry Q10 dibuat dalam 2 model yaitu yang menggunakan LTE dan yang biasa. Untuk yang LTE, prosesor yang digunakan Q10 adalah Dual-Core 1.5 GHz Krait dan yang biasa menggunakan Dual-Core 1.5GHz Cortex-A9. Prosesor yang digunakan Lumia 925 adalah sama seperti pada Q10 versi LTE.

Q10 versi LTE menggunakan chipset Snapdragon S4 dan GPU 225, sedangkan versi biasa menggunakan chipset TI OMAP 4470 dan GPU PowerVR SGX544. Chipset yang digunakan Lumia 925 adalah Qualcomm MSM8960 Snapdragon dengan GPU Adreno 225.

Dari segi memori atau RAM-nya, Q10 mengungguli Lumia 925. Produk dari BlackBerry itu dilengkapi dengan RAM 2048MB (2GB), sedangkan Lumia 925 hanya memiliki RAM sebesar 1024MB (1GB).

Internal storage di Q10 dan Lumia 925 sama yaitu sebesar 16GB, namun produk dari BlackBerry tersebut dilengkapi dengan slot untuk menambah kapasitas penyimpanan data sampai dengan 32GB menggunakan microSD dan microSDHC, sedangkan tidak ada slot penambah storage pada Lumia 925.

Keunggulan Q10 adalah terdapatnya keyboard QWERTY yang dipadukan dengan layar touchscreen di atasnya. Dengan keyboard ini, maka pengguna dapat mengetik lebih leluasa dan cepat.

Koneksi data

Untuk koneksitas datanya, kedua produk ini memiliki spesifikasi yang sama yaitu dilengkapi dengan GPRS, EDGA, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, LTE, NFC, dual-band dan Wi-Fi hotspot.

Perbedaan dari sisi koneksitas data dari dua smartphone terletak pada terdapatnya fitur Bluetooth v3.0 dengan A2DP, DLNA, HSDPA, HSUPA, Cat3 dan UL yang dimiliki oleh Lumia 925, sedangkan Q10 dilengkapi dengan EV-DO Rev. A, HSP, micro HDMI (type D) dan Bluetooth v4.0.

Baterai

Produk dari Nokia yang menggunakan operating system Microsoft Windows Phone 8 yang dapat diupgrade ke v8.1 ini dilengkapi dengan baterai Li-Ion 2000 mAh (BL-4YW) yang diklaim mampu bertahan sampai dengan 432 jam di jaringan 2G dan 440 jam di jaringan 3G dalam mode standby dan kuat sampai dengan 18 jam di jaringan 2G atau 12 jam di jaringan 3G untuk talktime.

Sedangkan baterai yang digunakan oleh produk dari BlackBerry yang menggunakan operating system BlackBerry 10 OS yang dapat diupgrade ke v10.2.1 ini lebih besar yaitu berkapasitas 2100 mAh.

Baterainya diklaim mampu bertahan sampai dengan 367 jam dalam jaringan 2G dan 355 jam di jaringan 3G dalam mode standby, sedangkan dalam mode bicara, baterainya mampu bertahan sampai dengan 13 jam pada jaringan 2G atau juga di jaringan 3G.

Ketersediaan

Nokia Lumia 925 ini resmi diluncurkan pada bulan Juni 2013 dan Q10 pada bulan April di tahun yang sama. Ada 3 varian warna untuk Lumia 925 yaitu hitam, putih dan abu-abu, sedangkan Q10 hanya terdapat dalam 2 warna yaitu hitam dan putih saja.

Sayangnya, harga yang ditawarkan oleh BlackBerry untuk Q10 lebih mahal yaitu sebesar Rp 5,499,000, sedangkan Lumia dijual lebih murah yaitu seharga Rp 4,499,000.

Kesimpulan

Apabila melihat perbandingan spesifikasi kedua produk tersebut, Lumia 925 nampaknya lebih unggul dibandingkan dengan BlackBerry Q10. Banyak fitur yang dimiliki produk dari Nokia tersebut daripada perangkat mobile besutan perusahaan Kanada itu, dan lagi harga yang ditawarkan juga relatif lebih murah.