Dunia pendidikan harus menyesuaikan kebutuhan industri
Dunia pendidikan harus menyesuaikan kebutuhan industri. Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Kristiono, mengatakan, berkembangannya teknologi saat ini mengharuskan sumber daya manusia lebih tanggap terhadap perubahan-perubahan yang terjadi.
Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Kristiono, mengatakan, berkembangannya teknologi saat ini mengharuskan sumber daya manusia lebih tanggap terhadap perubahan-perubahan yang terjadi. Terutama di level pendidikan. Di level itu, lembaga pendidikan harus menyesuaikan dengan kebutuhan industri.
“Harus dibuat proses-proses pendidikan seperti kejuruan, dan lain sebagainya. Ini harus dibuka seluas-luasnya. Pendidikan harus diorientasikan ke arah itu,” kata dia usai acara diskusi mengenai 5G di Mercantile Athletic Club, Jakarta, Selasa (15/8).
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
-
Bagaimana TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Dalam hal ini, TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Kenapa TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Merah Putih Fund, yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dengan menggandeng kelima CVC BUMN yaitu MDI Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, Mandiri Capital Indonesia, BRI Ventures, dan BNI Ventures, disiapkan untuk menstimulasi gairah pertumbuhan startup nasional di tengah tech winter yang masih berlangsung saat ini.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendanaan startup nasional ini? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Apa tujuan TelkomGroup dalam mendukung pendanaan startup nasional? Selain bertujuan menciptakan sinergi yang kuat, seluruh dana kelolaan MDI yang ditanamkan, termasuk Merah Putih Fund, berorientasi pada kerja sama yang saling menguntungkan antara startup yang berada di bawah naungan MDI dengan TelkomGroup, BUMN, dan perusahaan swasta lainnya,” ungkap Donald.
-
Kenapa perusahaan startup di bidang teknologi dan informasi berbasis internet disebut unicorn? Dalam mitologi Yunani, unicorn adalah hewan langka mirip kuda yang memiliki tanduk di kepala. Kemudian istilah ini diambil untuk menggambarkan perusahaan startup dengan nilai valuasi yang mencapai 1 miliar dollar.
Pernyataannya itu, lantaran dia menganggap kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri masih belum bisa bersinergi. Kedua sektor itu masih berjalan sendiri-sendiri. Dia menyontohkan riset yang dilakukan sejauh ini masih ego sektoral. Maksudnya tidak memikirkan hilirisasi. Sementara, output dari riset yang diharapkan adalah adanya hilirisasi.
“Ini relatif masih sendiri-sendiri dan harus dijadikan satu. Misalnya saja riset, saat ini riset kan udah mulai memikirkan hilirisasi tuh. Makanya, riset tidak hanya berhenti di riset saja tetapi mestinya produk industri. Dan itu harus bicara dengan kalangan industri juga. Jadi risetnya itu nyambung kan,” jelasnya.
Dia pun menyontohkan ponsel Digicoop yang digunakan oleh anggota Mastel dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merupakan kolaborasi dari hasil riset yang dilakukan oleh Institut Teknologi Bandung (ITB). Hal itu merupakan contoh hilirisasi dari riset yang ada.
“Digicoop itu salah satu dari hilirisasi industri. Berawal dari riset ITB kemudian diadopsi menjadi produk industri yang dilakukan oleh koperasinya Mastel. Kemudian ada smartcard. Smartcard juga sama hilirisasi. Jadi ini udah nyambung. Nah, ini tinggal dikembangkan ke case yang lain-lain,” ungkap Kristiono.
Baca juga:
Saat Apple dikabarkan terjangkit ransomware
Kecolongan, eBay dan PayPal jadi platform pendanaan teroris di AS
ASUS VivoBook 14 A405, laptop mainstream yang tipis dan bertenaga!
Menko PMK: Pembangunan efektif butuh kapasitas penguasaan teknologi
OPPO F3 Barcelona ludes terjual
Semester pertama, laba Indosat Ooredoo capai Rp 784,2 miliar
Fitur-fitur Vivo V5s Mate Black cocok untuk pekerjaan