Esia tak bedakan Path dengan OTT lainnya
Bakrie Telecom menegaskan masuknya Path ke dalam Grup Bakrie tidak pengaruhi perlakuan Esia pada aplikasi OTT lainnya.
PT Bakrie Telecom Tbk menegaskan masuknya Path ke dalam Grup Bakrie tidak mempengaruhi perlakuan Esia pada aplikasi OTT lainnya.
Menurut Director & Chief Marketing Officer PT Bakrie Telecom Tbk Eka Anwar, pihaknya sudah memberikan layanan akses gratis ke BBM, Path, dan Line ke pelanggan Esia sejak Lebaran tahun lalu, jadi jauh sebelum Bakrie menanamkan investasinya ke Path.
"Perlakuan kita sama kepada OTT lainnya, semua pelanggan yang mengakses ketiga OTT tersebut tidak memakan kuota bandwidth datanya," tegasnya.
Selain melayani OTT asing, Esia juga berencana membangun OTT sendiri yang multiplatform dan bisa digunakan bukan hanya oleh pelanggan Esia, tapi juga operator lainnya.
Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi tingginya pertumbuhan pelanggan dara tahun ini. Berdasarkan data Bakrie Telecom, saat ini penetrasi bisnis data di industri telekomunikasi masih di bawah 50 persen sehingga peluang tumbuhnya sangat besar.
Semakin tingginya penggunaan ponsel pintar juga mendorong meningkatnya permintaan layanan data ke depan. Di sisi lain,menurut Corporate Secretary PT Bakrie Telecom Tbk Imanuddin Kencana Putra, pertumbuhan pengguna internet melalui perangkat mobile diprediksi meningkat sampai 139 juta pada 2015.
"Kami optimis tahun ini akan terjadi pertumbuhan pelanggan Esia lebih tinggi dari prediksi pertumbuhan industri telekomunikasi yang diperkirakan 7-8 persen. Selain mengembangkan pasar, tahun ini kami juga akan banyak melakukan pengembangan layanan telekomunikasi bekerjasama dengan berbagai komunitas, seperti kampus dan UKM," tuturnya.